Sidang Uang Palsu UIN
Tangis Terdakwa Uang Palsu UIN Alauddin Pecah Saat Sidang, Andi Ibrahim: Itulah Kebodohan Saya
Andi Ibrahim mantan Kepala Perpustakaan UIN Alauddin jadi salah satu otak produksi uang palsu yang dibongkar Polres Gowa.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Terdakwa sindikat uang palsu eks Kepala Perpustakaan UIN Alauddin Makassar, Andi Ibrahim menangis terseduh menyesal atas perbuatannya.
Hal tersebut disampaikannya saat menjalani sidang pemeriksaan terdakwa di Pengadilan Negeri (PN) Sungguminasa, Jl Usman Salengke, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulsel, Rabu (2/7/2025)
Penyesalan Andi Ibrahim sesaat Hakim ketua Dyan Dyan Martha Budhinugraeny bertanya apakah mengetahui perbuatannya melanggar hukum.
"Itulah kebodohan saya dan saya minta maaf. Saya menyesal ," ucapnya sembari menangis dihadapan majelis hakim
Ia baru menyesali perbuatannya dan tahu melanggar hukum setelah ditangkap oleh pihak kepolisian.Kemudian penasehat hukum Andi Ibrahim, Alwi Jaya pun menanyakan hal serupa dan soal kondisinya
"Tidak ada sama sekali (saya berikan ke keluarga," ucap Andi Ibrahim dengan lirih.
Dia mengaku pada saat ditangkap oleh polisi tidak berusaha melarikan diri.
"Bahkan barang bukti saya tunjukkan semua," ujar Andi Ibrahim.
Baca juga: Dari Pilkada ke Uang Palsu, Isi Awal Pertemuan Andi Ibrahim dengan Annar dan Syahruna
Andi Ibrahim mengaku tidak berniat membelanjakan uang palsu tersebut. Begitu juga untuk memberikan kepada siapa pun
"Tidak ada niat sama sekali untuk belanjakan (uang palsu)," jawab Andi Ibrahim saat ditanyai oleh penasehat hukumnya
Andi Ibrahim mengatakan tidak mengenal Satriana, Irsan, Sukma, Iwan Irfan dan Kamarang.
Dia baru mengetahui para terdakwa terdakwa tersebut setelah ditahan di rutan.
"Tidak ada niat saya untuk mengedarkan uang itu (uang palsu)," jelasnya
Tidak pernah saya melakukan atau terlibat dalam pembuatan, saya hanya pernah melihat dua kali Ambo Ala (dan Syanruna itu pun sementara dalam keadaan dalam ruangan sementara menunggu print out," sambungnya
Alwi Jaya kembali menanyakan apakah Andi Ibrahim memiliki utang atau membutuhkan uang dengan jumlah besar.
'Sabarki Nak' Tangis Pecah di Sidang Uang Palsu Mubin, Ibunya Tertatih Tinggalkan Ruang Sidang |
![]() |
---|
Mantan Wakapolsek Tallo Blak-blakan Jadi Penjaga Aset Terdakwa Uang Palsu Annar Sampetoding |
![]() |
---|
Annar Sampetoding: Saya ini Laki-laki, Keturunan Raja-raja! Saya Ditipu |
![]() |
---|
Saksi Ahli Sidang Uang Palsu Soroti Penetapan DPO dan Pencabutan BAP Annar Sampetoding |
![]() |
---|
Pembacaan Tuntutan Dua Terdakwa Kasus Uang Palsu Andi Ibrahim dan Ambo Ala Ditunda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.