17 Tahun Di-PHP, Honorer Pemilik Lahan SD di Jeneponto Curhat Tak Kunjung Diangkat PNS
Namun apa jadinya, bila seorang honorer pernah dijanji pemerintah untuk diangkat jadi PNS namun tidak terealisasi.
Penulis: Muh. Agung Putra Pratama | Editor: Saldy Irawan
Lanjut Ratna, sang suami sempat kesal dan berniat menutup SDN 26 namun berhasil dicegah.
Sekolah tersebut kata Ratna, hanya memiliki lima gedung tanpa ruangan kantor.
"Pernah mau natutup sekolah, tapi saya bilang dimanaka mau mengajar, saya juga kasihan sama anak-anak (siswa)," terangnya.
Ratnawati mengaku, ia bersama sang suami dinilai bersyarat untuk menjadi PNS.
Terlebih, keduanya telah mengabdi selama puluhan tahun sebagai guru honorer.
"Katanya suamiku kalau pale nda bisaka nuangkat PNS istriku tong lagi, karena keduanya bersyarat," tutur Ratnawati menirukan ucapan Mustamin.
Bila tidak, Mustamin hanya menuntut gaji yang wajar dan bisa diterima setiap bulan.
"Gaji mamika pale Rp 1 juta perbulan, kalo nda mau pale Rp 500 ribu saja per bulan," katanya menambahkan.
Meski begitu, Ratna tetap berharap agar sang suami diangkat menjadi PNS
"Harapanku angkatki bura'nengku (angkat suamiku jadi PNS) berikan dia SK," pungkasnya
Laporan Kontributor Tribun-Timur.com, Muh Agung Putra Pratama
Imbas Konflik Nelayan Bulukumba dan Bantaeng-Jeneponto, Kantor Dinas Kelautan Disegel |
![]() |
---|
Bakul Maulid Akbar Pemkab Jeneponto Tahun Ini Disalurkan ke 15.833 Keluarga Miskin |
![]() |
---|
10 Tahun Berlalu, Natsir Ali Belum Lunasi Proyek Rp1 Miliar di Jeneponto |
![]() |
---|
Penyebab 90 Honorer di Maros Tak Lolos PPPK Paruh Waktu |
![]() |
---|
Kebakaran 6 Rumah di Batang Jeneponto, 30 Ekor Kambing Terpanggang, Kerugian Rp1,1 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.