Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Guru Lutra Batal Dipecat

Legislator DPRD Sulsel Marjono: Gubernur Memang Harus Keluarkan Keputusan Pemberhentian 2 Guru

Rasnal dan Abdul Muis adalah dua guru yang diberhentikan tidak hormat usai putusan kasasi Mahkamah Agung (MA). 

|
Penulis: Renaldi Cahyadi | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Timur / Renaldi Cahyadi
GURU DAPAT REHABILITASI - Podcast virtual Tribun Timur menghadirkan anak dari guru Rasnal, Alfaraby Rasnal dan Anggota DPRD Sulsel fraksi Gerindra, Marjono. Marjono ceritakan perjalanan mengantar Rasnal dan Abdul Muis ke Jakarta bertemu Presiden Prabowo. 

Namun proses sempat tertunda delapan hari karena masa reses.

Baca juga: Faisal Tanjung Aktivis LSM Pelapor 2 Guru SMA di Lutra Kunci Profil Facebook usai Banjir Hujatan

Setelah reses, ia menemui Ketua Komisi E untuk mempercepat pembahasan dan RDP akhirnya dilaksanakan pada hari Rabu. 

Dari forum itu muncul dua opsi penyelesaian yakni mendorong upaya Peninjauan Kembali (PK) atau membawa persoalan ini ke tingkat nasional melalui DPR RI.

Di tengah RDP, Ketua Komisi E, Andi Tenri Indah, menghubungi asisten Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad.


“Tidak lama kemudian, Pak Dasco menelpon langsung. Saya dengar sendiri telepon itu. Intinya ‘Segera bawa ke Jakarta, ini sudah perhatian nasional, Presiden sudah tahu’,” jelasnya.

Usai rapat, Marjono langsung dipanggil Ketua Komisi.

“Pak Marjono, kita harus bawa mereka ke Jakarta. Ini perintah institusi," ungkapnya.

Tanpa sempat pulang ke rumah, ia langsung menyiapkan keberangkatan.

“Awalnya saya kira hanya mengantar sampai DPRD, ternyata harus langsung mengantar ke Jakarta," kata dia.


Di Jakarta, mereka dijemput pihak yang merupakan adik dari Wakil Ketua DPR RI. 

Malam itu, Ketua Komisi E terus berkoordinasi hingga akhirnya bertemu langsung dengan Dasco sekitar pukul 11 malam.

“Semua masalah disampaikan, sampai hal-hal kecil pun,” ujarnya.

Belakangan ia mengetahui bahwa malam itu Dasco telah berkomunikasi dengan Mensesneg Prasetyo Hadi dan Menteri Hukum dan HAM.

Sekitar pukul 01:00 Kamis dini hari, mereka mendapat kabar kemungkinan bertemu Presiden Prabowo Subianto.

“Dalam diskusi itu kami awalnya mengira mungkin Presiden akan memberikan grasi. Tapi Pak Dasco menjelaskan bahwa tidak boleh memakai grasi," jelasnya. 

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved