1871 Nakes Sukarela Bone Belum Masuk Data BKN, Harapan Diangkat PPPK Kandas
Ribuan nakes sukarela di Bone belum masuk data BKN. Harapan diangkat PPPK kandas, Pemkab diminta beri solusi lewat skema BLUD dan PKD.
Penulis: Wahdaniar | Editor: Sukmawati Ibrahim
“Untungnya semua puskesmas di Bone sudah berstatus BLUD. Jadi sebenarnya mereka tetap bisa direkrut lewat jalur ini,” jelasnya.
Terkait peluang PPPK, Yusuf menegaskan hal tersebut berada di luar kewenangan daerah karena mengikuti regulasi pusat.
“Ini tergantung dari pusat, kalau ada regulasinya pasti bisa. Kita di daerah mengikuti pusat saja,” tandasnya.
Sebelumnya, harapan ribuan nakes sukarela di Bone untuk diangkat menjadi PPPK kandas.
Mengacu pada instruksi pemerintah pusat, Pemkab Bone dipastikan tidak membuka seleksi PPPK tahun ini.
Padahal, banyak di antara mereka telah mengabdi belasan hingga puluhan tahun di layanan kesehatan.
Salah satunya Nia (nama samaran), sudah mengabdi selama 10 tahun.
Ia mengaku kecewa karena perjuangannya terasa sia-sia.
“Kami kurang lebih ada seribu orang nakes sukarela. Kami ingin mengingatkan janji Bupati Bone Andi Asman Sulaiman yang akan mengangkat nakes menjadi Pelopor Kesehatan Desa (PKD). Tapi sampai sekarang belum ada informasi kelanjutannya,” ujarnya, Minggu (7/9/2025).
Nia berharap jika peluang PPPK tertutup, Pemkab bisa memberi ruang lain agar para nakes tetap diberdayakan.
“Kalau bisa yang sudah mengabdi 10 tahun tapi belum terakomodir, setidaknya bisa diangkat jadi pegawai paruh waktu,” jelasnya.
Hal senada disampaikan Sintia (samaran).
Menurutnya, sebagian besar nakes hanya berstatus pegawai BLUD di puskesmas, dengan gaji minim.
“Dulu ada janji kita akan diangkat jadi PPPK, tapi sampai sekarang belum ada realisasinya,” tegasnya.
Ia menambahkan, meski bekerja penuh waktu, status BLUD tidak memberi jaminan masa depan yang jelas.
| Ditetapkan Tersangka, Sri Reski Ulandari Membantah: Ini Bukan Saya, Pak Herman! |
|
|---|
| Grup Astra Makassar Latih Tim Hadapi Situasi Darurat, Fokus Antisipasi Banjir |
|
|---|
| Agenda Perdana Didik Farkhan Alisyahdi Kajati Sulsel, Curhat Soal Keluarga di Depan Anak Buah |
|
|---|
| Amson Padolo: Galian C Picu Banjir di Barru |
|
|---|
| BKKBN Sulsel dan BBPVP Makassar Sinergi Tingkatkan Kemandirian Lansia |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.