Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Subuh Diterjang Banjir, Nenek di Ponrang Luwu Mengungsi

Dari pantauan Tribunluwu.com, ketinggian air banjir mencapai 1 hingga 2 meter di beberapa lokasi.

Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM/MUH SAUKI
BANJIR PONRANG - Misrawati (62) warga Kelurahan Padang Sappa, rumahnya terendam banjir hingga ketinggian lutut orang dewasa.  

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Hujan berjam-jam mengakibatkan air Sungai Noling meluap hingga ke permukiman warga di Kecamatan Ponrang, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Akibatnya sejumlah titik termasuk di Kelurahan Padang Sappa, Padang Subur serta Desa Buntu Kamiri dan Tirowali terendam banjir dengan ketinggian bervariasi.

Dari pantauan Tribunluwu.com, ketinggian air banjir mencapai 1 hingga 2 meter di beberapa lokasi.

Tak hanya wilayah permukiman warga, fasilitas umum seperti Puskesmas Ponrang, Kantor Kecamatan Ponrang, sebagian sekolah dan jalan umum ikut terdampak.

Camat Ponrang, Musta menyebut, insiden ini memperkirakan setidaknya ada 500 rumah warga yang terdampak banjir.

Misrawati (62) warga Kelurahan Padang Sappa, rumahnya terendam banjir hingga ketinggian lutut orang dewasa.

Ia mengaku, banjir terjadi, Kamis (10/4/2025) dini hari saat ia bersama 6 orang keluarganya masih tertidur.

"Tadi malam hujan, dini hari, jam 03.00 Wita subuh perlahan naik. Kondisi waktu itu di rumah semua masih tidur. Baru masuk air sedikit-sedikit sampai ke tempat tidur," bebernya saat ditemui di lokasi.

Karena air belum juga surut, Misrawati pun mengungsi ke rumah keluarganya.

"Yang rusak semua itu tempat tidur, kulkas ku, sama kursi. Takut ka saya bilang jangan sampai ada ular masuk, makanya saya tutup terus," akunya.

 

 

Laporan Jurnalis Tribun Timur Muh Sauki Maulana

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved