Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Uang Palsu di UIN

Annar Salahuddin Jadi Tersangka Uang Palsu, Sakit Jantung dan Prostat Tunda Penahanan

Pengusaha Annar Salahuddin resmi jadi tersangka kasus pembuatan uang palsu. Ia diduga biayai operasional di UIN Alauddin Makassar.

ist
Pengusaha Annar Salahuddin, tersangka kasus uang palsu, tengah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara setelah kondisi kesehatannya memburuk usai ditetapkan sebagai tersangka. Polisi mengawal ketat proses perawatan ini. 

Dr Andi Ibrahim adalah mantan Kepala Perpustakaan UIN Alauddin Makassar

Ia telah ditetapkan sebagai tersangka bersama 16 tersangka lainnya yang telah ditahan di Mapolres Gowa.

"Stasusnya sudah tersangka. Nanti Senin dirilis oleh Pak Kapolda Sulsel," kata Rheonald kemarin.

Baca juga: Penyakit Jantung Kambuh saat Diperiksa, Annar Dikawal 4 Polisi di RS Bhayangkara Makassar

Selama perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara, Makassar, Annar didampingi dua orang keluarganya untuk membantu selama proses perawatan berlangsung. 

"Yang pasti, ASS dikawal ketat oleh anggota 24 jam, dan ada keluarganya yang melekat di rumah sakit. Anggota bertugas mengamankan, sedangkan untuk menjaga langsung dalam hal perawatan," ujarnya.

Terkait durasi perawatan tersangka di rumah sakit, dia mengaku hal tersebut sepenuhnya menjadi kewenangan tim medis yang menangani. 

"Batas waktu perawatan tergantung dokter dan kondisinya. Penyakitnya sendiri dia memiliki riwayat penyakit jantung dan prostat. Jadi, kami menyerahkan sepenuhnya pada dokter," ucap dia.

Ia menegaskan bahwa komunikasi tersangka dibatasi untuk kepentingan penyelidikan dan penyidikan.

Namun, pihaknya optimistis ASS akan kooperatif dalam proses hukum. 

"Untuk saat ini, kami belum ada kekhawatiran terkait barang bukti, karena penyidik yakin bukti yang ada sudah lengkap. Yang bersangkutan juga datang memberikan keterangan, jadi kami yakin dia akan kooperatif," tambahnya.

Annar sebut dia, syok dan drop usai ditetapkan tersangka. 

Sebelumnya juga penyakit Annar kambuh usai mengetahui dirinya disebut terlibat sindikat uang palsu.

Hal tersebutlah kata Reonald menjadi alasan Annar tidak memenuhi panggilan pemeriksaan pertama pada Senin lalu.

Satu DPO Ditangkap

Jumlah tersangka kasus uang palsu UIN Alauddin Makassar yang diringkus polisi bertambah lagi.
Jumlah tersangka kasus uang palsu UIN Alauddin Makassar yang diringkus polisi bertambah lagi. (Tribun-Timur.com)

Dalam perkembangan terbaru, Satreskrim Polres Gowa berhasil meringkus satu tersangka yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) sindikat uang palsu UIN Alauddin Makassar.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved