Uang Palsu di UIN
Apa Lagi? Punya Gaji Rp11 Juta, Andi Ibrahim Memilih Cetak Uang Palsu Buat Mahasiswa Menangis
Sebanyak 319.255 orang ingin mengikuti jejak Andi Ibrahim menjadi PNS di Kementerian Agama.
TRIBUN-TIMUR.COM- Nasib Andi Ibrahim banyak ingin seperti dirinya.
Seorang dosen dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kementerian Agama.
Bukan sebagai pencetak uang palsu di kampus UIN Alauddin Makassar.
Baca juga: Alasan Andi Ibrahim Cs Hanya Palsukan Uang Rp 100 Ribu, Uang Pecahan Rp50 Ribu Tak Dilirik
Pada penerimaan CPNS 2024 ini, sebanyak 319.255 orang ingin menjadi PNS di Kementerian Agama.
Namun, mantan kepala perpustakaan UIN Alauddin Makassar ini memilih untuk cetak uang.
Tak main-main, ia sudah berhasil mencetak uang hampir 5 ribu lembar.
Informasi dihimpun Tribun Timur, gaji dosen pangkat III C dengan gelar doktor berkisar antara Rp6.000.000 hingga Rp11.000.000 per bulan.
Andi Ibrahim kini mengakui perbuatannya di polisi.
Kapolres Gowa AKBP Reonald Simanjuntak mengatakan, alasan Andi Ibrahim mencetak uang palsu karena khilaf.
Ia ingin mendapatkan uang dengan jumlah banyak dengan cara instan.
"Khilaf. Katanya ingin mendapatkan uang dalam jumlah besar secara instan," ujar AKBP Reonald Simanjuntak saat hadir di podcast Tribun Timur, Jumat (20/12/2024).
AKBP Reonald Simanjuntak menyebut Andi Ibrahim cs hanya mencetak uang pecahan Rp100 ribu di UIN Alauddin.
Biaya per lembar uang palsu yang dicetak di UIN Alauddin mencapai Rp56 ribu.
Pecahan kecil seperti Rp50 ribu dianggapnya tidak menguntungkan.
"Pecahan lebih kecil dianggap tidak menguntungkan karena modalnya tidak sebanding dengan hasil yang didapatkan," katanya.
Andi Ibrahim
Pegawai Negeri Sipil (PNS)
Kementerian Agama
uang palsu
UIN Alauddin Makassar
Kabupaten Gowa
Sulawesi Selatan
Ternyata Uang Palsu Buatan Syahruna di Perpus UIN Lolos Mesin Penghitung |
![]() |
---|
Jaksa: Annar Minta Syahruna Produksi Uang Palsu di Jl Sunu Makassar |
![]() |
---|
Sosok Hakim Perempuan Pimpin Sidang Kasus Uang Palsu UIN di PN Sungguminasa Gowa |
![]() |
---|
Besok Sidang Perdana 4 Tersangka Uang Palsu UIN Alauddin, Termasuk Andi Ibrahim |
![]() |
---|
Beda Pengakuan Syahruna dengan Annar Sampetoding terkait Mesin Cetak Uang Palsu di UIN Alauddin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.