Lukas Enembe Sebenarnya Sakit Apa? Hakim Bantar hingga Dokter Berani Marahi Petugas KPK, Melawan
Kondisi Lukas Enembe juga membuat dokter berani tegur petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
TRIBUN-TIMUR.COM - Kondisi terbaru mantan Gubernur Papua Lukas Enembe setelah putusan pengadilan soal pembataran di Rumah Sakit Gatot Soebroto, Jakarta.
Kondisi Lukas Enembe juga membuat dokter berani tegur petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Pihak keluarga menyampaikan, selain kondisi sakit bawaan berupa kaki bengkak, hepatitis, hipertensi dan jantung, hasil pemeriksaan laboratorium terkait fungsi ginjal yang semakin menurun.
Kondisi wajah atau muka pucat, susah BAB dan hampir pingsan saat hendak ke kamar mandi.
"Saat ini Bapak kondisi dia sangat drop, dokter sampaikan fungsi ginjal yang sudah makin memburuk.
Kalau angka laboratorium itu sudah di atas angka ginjal normal dan kemarin hampir pingsan saat hendak ke toilet, muka juga semakin pucat," ungkap Elius Enembe, adik Lukas Enembe kepada wartawan, Jumat (29/6/2023).
Dikatakan Elius saat ini Lukas sedang ditangani secara intensif oleh tim dokter dari berbagai spesialisasi yaitu penyakit dalam, ahli ginjal, jantung, syaraf dan ahli gizi untuk memperhatikan asupan makanan.
"Kalau tim dokter tentu mereka maksimal menangani bapak karena kondisi memang sangat menurun.
Kami keluarga mohon doa dari seluruh masyarakat khususnya di Papua agar Bapak bisa tetap kuat dan melewati masa perawatan ini dengan baik," sambung Elius.
Dokter Tegur Petugas Rutan KPK
Elius menambahkan juga saat mendatangi rumah sakit untuk menjenguk Lukas, pihak petugas Rutan KPK sangat membatasi keluarga untuk mendampingi Lukas.
Dia menyampaikan juga tim dokter RSPAD sempat menegur petugas Rutan KPK karena dianggap terlalu mengintervensi proses medis dengan mendokumentasikan detail setiap tindakan medis yang dilakukan.
"Petugas Rutan KPK juga terlalu berlebihan melakukan tugasnya di Rumah Sakit bahkan sempat ditegur dokter karena mereka mengambil gambar setiap tindakan yang dilakukan padahal itu tidak boleh dan dokter juga tidak nyaman melakukan tugasnya," kata Elius.
Ia menyayangkan, seharusnya keamanan yang ditempatkan KPK di Rumah Sakit Gatot Soebroto Jakarta bertindak terukur sekedar mengawasi lagipula Lukas saat ini sudah berada di bawah kewenangan pengadilan.
"Kami keluarga juga ingin mendampingi maksimal kondisi Bapak di rumah sakit sesuai perintah hakim .
Nadiem Makarim Tertimpa Masalah Serius, Dipanggil KPK saat Korupsi Laptop Diusut Kejagung |
![]() |
---|
Siapa Siman Bahar? KPK Sita Rp100 Miliar Hasil Korupsi Anoda Logam PT Antam |
![]() |
---|
Nasib Bobby Nasution di Kasus Proyek Jalan Sumut Dibahas KPK |
![]() |
---|
Sosok Ray Rangkuti, Prediksi Nasib Hasto Kristiyanto di PDIP Benar |
![]() |
---|
Ada Apa? Tersangka Korupsi Rp1,8 Triliun Ingatkan Jangan Beli Gas Alam Cair dari Amerika |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.