Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

DPRD Sulsel Dibakar

Dirjen Cipta Karya Ungkap Klaim Asuransi Tak Mampu Tutupi Seluruh Biaya Perbaikan DPRD Sulsel

Kementerian PUPR akan memulai rehabilitasi dari Gedung Tower DPRD Sulsel yang mengalami kerusakan ringan. 

Penulis: Erlan Saputra | Editor: Alfian
ERLAN SAPUTRA/TRIBUN TIMUR
DPRD SULSEL -  Momen Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Dewi Chomistriana kunjungi Gedung DPRD Sulsel, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Selasa (16/9/2025) pagi. (Dok: Tribun) 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Dewi Chomistriana, menegaskan klaim asuransi untuk Gedung DPRD Sulsel yang terbakar memang bisa diajukan. 

Namun, nilai klaim itu tidak akan cukup menutupi seluruh biaya perbaikan yang dibutuhkan.

Adapun premi asuransi untuk gedung utama DPRD Sulsel mencapai Rp189 juta per tahun.

Menurut Dewi, gedung utama DPRD Sulsel memang telah diasuransikan.

Sehingga memungkinkan dilakukan pengajuan klaim. 

Namun, nilai klaim yang bisa dicairkan dipastikan tidak sebanding dengan total biaya yang dibutuhkan. 

Jumlahnya akan jauh lebih kecil dibandingkan kebutuhan rehabilitasi dan rekonstruksi.

"Kami sudah terinformasi bahwa gedung utama ini juga mendapatkan asuransi dan bisa mengajukan klaim," kata Dewi saat kunjungi Gedung DPRD Sulsel, Selasa (16/9/2025) pagi.

"Nilainya kami belum tahu, nanti kami menunggu informasi dari pemerintah provinsi besaran klaimnya berapa. Tentunya tidak sebesar dari kebutuhan, pasti akan lebih rendah,” tambahnya. 

Baca juga: KemenPU Minta Pemprov Transparan Lapor Nilai Klaim Asuransi DPRD Sulsel

MASSA DPRD SULSEL- Pantauan dari drone saat pembakaran gedung DPRD Sulsel, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Sulsel, Jumat (29/8/2025) malam lalu. Polrestabes Makassar mengklaim ada 2 ribu orang di depan gedung DPRD Sulsel saat pembakaran.
MASSA DPRD SULSEL- Pantauan dari drone saat pembakaran gedung DPRD Sulsel, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Sulsel, Jumat (29/8/2025) malam lalu. Polrestabes Makassar mengklaim ada 2 ribu orang di depan gedung DPRD Sulsel saat pembakaran. (ISTIMEWA)

Ia menambahkan, pemanfaatan dana klaim asuransi nantinya juga akan dikomunikasikan bersama Pemprov Sulsel.

“Kami akan menjaga transparansi. Jadi klaim yang diajukan ke asuransi, kami perlu informasi dari pemerintah provinsi akan dimanfaatkan untuk apa," kata dia.

Misalnya, lanjutnya, untuk pengadaan furniture kembali di gedung utama, maka pemerintah pusat tidak lagi menganggarkan hal yang sama.

Selain asuransi, Dewi memastikan Kementerian PUPR akan memulai rehabilitasi dari Gedung Tower DPRD Sulsel yang mengalami kerusakan ringan. 

Pembersihan puing akan menjadi tahap awal sebelum masuk ke pengerjaan fisik.

“Gedung Tower akan kami perbaiki dulu, yang rusak ringan. Mudah-mudahan bisa kita lakukan cepat. Mungkin satu bulan dari sekarang kita sudah mulai, bisa masuk ke pengerjaan fisiknya," ujar Dewi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved