Tamsil Linrung Ajak Menkeu Purbaya Supervisi Kemandirian Fiskal Daerah
Tamsil menegaskan arsitektur APBN harus mencerminkan keseimbangan antara moral kekuasaan dan ekonomi rakyat
Di akhir pernyataannya, Tamsil menegaskan komitmen DPD RI untuk menjadi mitra strategis pemerintah dalam memastikan arah kebijakan fiskal nasional berjalan dengan moral keadilan.
Ia menilai kerja sama antara DPD RI dan Kementerian Keuangan menjadi krusial untuk mengawal keseimbangan antara disiplin fiskal dan pemerataan ekonomi.
“Kami mendukung penuh langkah Pak Purbaya dalam membangun fiskal yang berani dan berpihak. Tetapi kami juga ingin memastikan agar keberanian fiskal ini menumbuhkan daerah. Karena sejatinya, keadilan fiskal adalah napas bagi kemakmuran bangsa,” tandas Tamsil.
Di tempat yang sama, Menkeu Purbaya menyampaikan belum bisa menyampaikan banyak hal terkait pertemuan dengan DPD.
Pasalnya, sejak ditunjuk jadi Menkeu, raker hari ini merupakan pertemuan pertama dengan DPD.
"Saya baru mau mulai diskusi dengan DPD. Jadi belum bisa ceritain tentang diskusinya. Kemudian perkembangan yang terjadi seperti apa di kementerian di anggaran kita," ujar Purbaya kepada wartawan.
Terkait realokasi anggaran yang tidak terserap, Purbaya menekankan bahwa kementerian yang ia pimpin menjalankan kebijakan yang perlu, dalam hal ini adalah memastikan anggaran digunakan maksimal.
Ia mengklaim, pemerintah memberi bantuan tambahan untuk mendorong ekonomi lebih cepat.
| Alasan Pengamat Sebut Purbaya Tak Layak Jadi Kader Partai, Gaya Bertentangan Kultur Politik |
|
|---|
| Polemik APBD 'Nganggur', Dedi Mulyadi Siap Umumkan Saldo Kas Jabar Tiap Hari |
|
|---|
| Sepak Terjang Hasan Nasbi Bos Pertamina Berani Kritik Menkeu Purbaya, Baru Sebulan Menjabat |
|
|---|
| Menkeu Purbaya Larang Impor Pakaian 'Cakar', Pedagang: Kami Dirugikan, Harus Ada Solusi! |
|
|---|
| Dede Yusuf Soroti Polemik 'Dana Nganggur' Dedi Mulyadi vs Purbaya |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.