Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

DPRD Makassar Dibakar

Kronologi Lengkap Kerusuhan 2 Gedung DPRD Dibakar dan 4 Meninggal: 29 Tersangka, Siapa Dalangnya?

Pendemo berorasi sambil membakar ban di depan gedung Phinisi kampus Universitas Negeri Makassar (UNM).

|
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM / EMBA
DPRD -  Suasana gedung DPRD Kota Makassar, Sabtu (30/8/2025) pasca dibakar perusuh, Jumat malam. Sebanyak 29 orang telah ditetapkan tesrsangka. 

Mereka mengira mobil itu, milik polisi lalu lintas.

Beberapa dari mereka mulai melempar.

Namun, beberapa lainnya menenangkan dengan meyakinkan massa, bahwa mobil itu bukan milik polisi.

Melainkan, mobil Polisi Militer (PM).

Mobil PM itu dikemudikan TNI berseragam dinas. Ia pun melaju pelan membela kerumunan massa.

Sedikit mencekam, tapi cepat teredam.

Pukul 20.30 Wita, salah satu wartawan yang standby meliput depan kampus UNM, mendapat foto pos Polisi Lalu Lintas (Polantas) pertigaan Jl AP Pettarani-Jl Sultan Alauddin, terbakar.

Awak media pun mengecek ke lokasi. Perjalanan menuju lokasi sekitar 30-400 meter dari titik konsterasi massa.

Sebelum tiba, awak media berpapasan dengan sekelompok massa berjalan dari arah berlawanan.

Pukul 20.40 Wita, betul pos Lantas dengan kode 705 itu, rupanya dibakar.

Pelaku membakar sampah dan banner tepat di sisi selatan dan timur pos.

Titik api itu, tepat disamping tembok pos dan menjalar ke dinding.

Warga sekitar dan pengendara melintas, berhenti melihat kobaran api di pos polisi tersebut.

Tak sedikit dari mereka mengabadikan momen dengan ponsel masing-masing.

Ketua RT 03, RW 1 Kelurahan Mannuruki, Kecamatan Tamalate, Lanni Baka (58) menceritakannya detik-detik pembakaran.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved