DDI Mangkoso
53 Tahun Menunggu Berkah Mangkoso: Kisah Inspiratif Pengusaha Sukses Papua Haji Abidin Syam
tiga bulan setelah menyerahkan mobil ke Anregurutta Mangkoso, Haji Abidin Syam beli tunai Toyota Alphard
Tidak perlu proposal. Tidak perlu diliput. Taak perlu publikasi. Tidak perlu gembar gembor. Setiap Anregurutta Mangkoso menyampaikan bahwa pesantren memerlukan ini dan itu, ia langsung membantu.
Mulai dari membangun masjid di Kampus 3, pembangunan Ma’had ‘Aly, hingga yang terbaru pembangunan Masjid Raya Ahlussuffah di Kampus 2 Putra Tonrongnge.
Tidak tanggung-tanggung, sehari sebelum peletakan batu pertama ia menyerahkan cek senilai Rp10 Miliar kepadaAnregurutta Mangkoso disaksikan beberapa pembina.
Beberapa waktu lalu, ketika mobil Anregurutta Mangkoso mengalami kerusakan karena tertabrak, ia langsung menyerahkan mobilnya, Toyota Fortuner, untuk digunakan oleh Anregurutta Faried Wadjedy. 
Mobil itulah yang dipakai berkeliling menebar dakwah sampai sekarang. 
“Hanya tiga bulan setelah saya menyerahkan mobil ke Anregurutta, Allah SWT langsung menggantinya dengan Toyota Alphard yang saya pakai sekarang. Rupanya Allah bukan hanya menggantinya dengan yang lebih baik, tapi juga memberi kemudahan karena inilah satu-satunya mobil yang saya beli kontan, tanpa menyicil,” jelas Haji Abidin Syam.
Hari itu, bersama Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan dan sejumlah pejabat provinsi lainnya, di tengah acara peletakan batu pertama, Haji Abidin Syam menebar pelajaran penting. Tentang keikhlasan. Tentang Barakka. Tentang sesuatu yang tak bisa dilogikakan. Tentang sesuai yang hanya bisa dirasakan. Sesuatu yang seringkali tidak bisa dimengerti oleh mereka yang tak pernah bersentuhan dengan dunia pesantren.
“Percayalah! Barakka itu pasti ada. Hanya terkadang kita harus menunggunya,” tegas Haji Abidin Syam.
Dari bibirnya yang bergetar saat bicara, terlihat bahwa sesungguhnya yang bicara adalah hatinya yang ikhlas.
Mulut hanya tempat keluarnya kalimat. Itulah sehingga acara hari itu, dalam rangkaian Peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2025 tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang ditempatkandi Kampus 2 Putra Tonrongnge, terasa berbeda dengan peringatan sebelumnya. Penuh makna. Penuh Barakka. Inilah kado terindahdi Hari Santri Nasional 2025 untuk DDI Mangkoso, untuk semua santri, pembuna dan alumni.(*)

                
												      	
												      	
												      	
				
			
			
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.