Uang Palsu di UIN
Peran Importir Kertas Cina Hingga Andi Ibrahim-Syahruna Berhasil Produksi Miliaran Uang Palsu
Andi Ibrahim dan Syahruna berhasil mendirikan pabrik cetak uang palsu karena mendapatkan kertas uang dan tinta.
TRIBUN-TIMUR.COM- Andi Ibrahim dan Syahruna berhasil mendirikan pabrik cetak uang palsu di UIN Alauddin Makassar karena mendapatkan kertas uang dan tinta.
Kertas ini identik dengan uang kertas asli yang beredar.
Bahkan, jika tak teliti, uang palsu yang dicetak di ruangan perpustakaan UIN Alauddin Makassar ini lolos sinar UV.
Sinar ultraviolet (UV) dapat digunakan untuk mendeteksi keaslian uang kertas dengan cara menyinari benang pengaman, nomor seri, dan tinta khusus yang digunakan untuk mencetak uang.
Uang hasil pabrik Andi Ibrahim cs ternyata ada juga tanda airnya.
Sosok yang memasok kertas dan tinta itu bernama Reza.
Syahruna yang berhubungan dengan importir dari China ini.
Reza sendiri tidak masuk dalam daftar tersangka rilis dari Kepolisian Resort Gowa (Polres Gowa).
Belum terdeteksi, apakah Reza masuk buronan kepolisian atau tidak.
Tribun pun masih berusaha untuk konfirmasi ke kepolisian.

Nama 17 Tersangka, Profesi, dan Perannya
Diberitakan sebelumnya, tersangka sindikat uang palsu di UIN Alauddin Makassar bertambah jadi 17 orang.
Selain itu, polisi juga mengejar tiga Daftar Pencarian Orang (DPO) yang diduga kuat juga terlibat dalam kasus tersebut.
Sebanyak 17 tersangka ini ditampilkan saat konferensi pers dipimpin Kapolda Sulsel, Kapolda Sulsel Irjen Pol Yudhiawan Wibisono di Mapolres Gowa Jl Syamsuddin Tunru, Kecamatan Somba Opu, Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (19/12/2024).
Yudhiawan Wibisono didampingi Kapolres Gowa, AKBP Reonald Simanjuntak, dan perwakilan Bank Indonesia Sulsel.
Ternyata Uang Palsu Buatan Syahruna di Perpus UIN Lolos Mesin Penghitung |
![]() |
---|
Jaksa: Annar Minta Syahruna Produksi Uang Palsu di Jl Sunu Makassar |
![]() |
---|
Sosok Hakim Perempuan Pimpin Sidang Kasus Uang Palsu UIN di PN Sungguminasa Gowa |
![]() |
---|
Besok Sidang Perdana 4 Tersangka Uang Palsu UIN Alauddin, Termasuk Andi Ibrahim |
![]() |
---|
Beda Pengakuan Syahruna dengan Annar Sampetoding terkait Mesin Cetak Uang Palsu di UIN Alauddin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.