Opini
Alarm Tuberkulosis pada Anak di Indonesia
Indonesia, sebagai salah satu dari 8 negara dengan kasus TB terbanyak di dunia, berkontribusi sebanyak 8,5 persen dari total kasus TB global.
Oleh: Ely Aliya Putri Muhammad
Mahasiswi/pemerhati kesehatan
Situasi Kasus TB TUBERKULOSIS (TB) tetap menjadi salah satu masalah kesehatan global yang paling signifikan.
Berdasarkan WHO Global Tuberculosis Report 2023, terdapat 10,6 juta orang di dunia yang jatuh sakit karena TB dan sebanyak 1,3 juta orang meninggal karena TB.
Indonesia, sebagai salah satu dari 8 negara dengan kasus TB terbanyak di dunia, berkontribusi sebanyak 8,5 persen dari total kasus TB global.
Hal ini membuat Indonesia menempati posisi kedua setelah India dengan 1.060.000 kasus baru dan 134.000 kematian setiap tahunnya atau setara dengan 15 kematian setiap jam. Angka ini menunjukkan peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya.
Lebih memprihatinkan lagi, TB tidak hanya menyerang orang dewasa. Akan tetapi, yang menjadi sorotan saat ini adalah peningkatan angka kasus TB pada anak.
Menurut data Kemenkes, pada tahun 2021, terdapat 42.187 anak di bawah 15 tahun yang terpapar TB.
Namun, pada tahun 2022 meningkat menjadi 100.726 kasus. Cakupan pengobatan TB pada anak sangat bervariasi antarprovinsi, mulai dari 30,2 persen di Provinsi Bali hingga lebih dari 401,5 persen di Jawa Barat.
Hal ini menunjukkan adanya ketimpangan dalam deteksi dan pengobatan TB di berbagai wilayah Indonesia.
Mengapa Anak Rentan terhadap TB?
Anak-anak, terutama yang masih berusia di bawah lima tahun, memiliki sistem kekebalan tubuh yang belum matang.
Hal ini membuat mereka lebih rentan terhadap perkembangan infeksi Mycobacterium tuberculosis.
Anak-anak yang berkontak erat dengan penderita TB aktif di rumah juga memiliki risiko tinggi terinfeksi.
Ironisnya, cakupan pemberian Terapi Pencegahan Tuberkulosis (TPT) untuk kontak serumah dengan pasien TB sangat rendah, yaitu hanya 1,3 persen dari target nasional pada 2022.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.