Pembangunan Bola Soba Tak Jelas, DPRD Bone: Anggarannya di Pokok, Tapi Tak Dikerjakan
Pembangunan Rumah Adat Bone Bola Soba hingga September masih belum menuai kejelasan..
Penulis: Wahdaniar | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUNBONE.COM, BONE - Pembangunan Rumah Adat Bone, Sulawesi Selatan Bola Soba hingga September masih belum menuai kejelasan.
Proyek pembangunan ini sudah memasuki setahun mangkrak sejak kayu yang digunakan untuk pembangunan batal didatangkan ke Bone dari Kalimantan akibat hanyut di perairan Palu.
Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi IV DPRD Bone, Andi Muh Salam menyoroti sikap Pemkab yang tak kunjung memberikan kejelasan.
Lilo sapaan akrabnya mengatakan ini sudah seringkali di atensi oleh DPRD Bone dan dipertanyakan masyarakat.
Menurutnya hal ini sudah menjadi PR bagi pemerintah.
“Itu harusnya sejak kemarin itu, anggarannya kan sudah ada di Pokok 2024, saya juga tidak tahun sampai sekarang kenapa pemerintah belum mengerjakan,” ujarnya Selasa (10/9/2024).
Ia mengungkapkan pihak kontraktor pun belum memberikan klarifikasi khusus ke DPRD selaku pihak yang mengawasi jalannya pemerintah dan penganggaran.
“Ini sudah keluar dari prosedur yang ditentukan, dan apalagi ini sudah ada di Pokok,”tandasnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone beralasan, kayu pengganti dari pihak rekanan belum juga sampai ke Kabupaten Bone, sehingga pembangunan belum bisa dilakukan.
Kepala Dinas Bina Marga, Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) Bone, Askar mengatakan, pihaknya tetap berupaya untuk menekan kontraktor dalam hal ini CV Megah Jaya untuk mempercepat pengadaan kayu tersebut.
Laporan terbaru diperoleh, dimana pengadaan kayu sudah mulai dilakukan di Kalimantan.
“Jadi dia (kontraktor) laporkan sudah sementara dalam tahap pengadaan kayunya, jadi sementara diadakan, dia juga sudah buat surat ke kita, dengan foto-fotonya,” ujarnya.
Ia mengungkapkan untuk pengadaan kayu jenis ulin ini mencapai 300 kubik untuk membangun rumah adat Bone.
Sehingga menurutnya, akan membutuhkan waktu lama untuk dikumpulkan mengingat jarak tempuh yang cukup jauh menggunakan kapal laut.
Sementara untuk pembiayaannya ia mengungkapkan masih tetap menggunakan APBD 2023 yakni sekira Rp10,7 miliar.
Mitra Penggilingan Padi di Bone Tagih Tunggakan Bulog Rp10 miliar |
![]() |
---|
'Terima Kasih Pak Dandim', Tangis Mustari Pecah Tahu Rumahnya Bakal Direnovasi di Jeneponto Sulsel |
![]() |
---|
Mimpi Ketua Partai Golkar Sulsel Dua Periode tak Pernah Terwujud |
![]() |
---|
DWP Bone Soroti Stunting, UMKM, dan Posyandu Modern di Hari Dharma Wanita |
![]() |
---|
Sosok Andi Asmar Sulhadi Keponakan Amran Sulaiman Lulus di Akmil 2025, Alumni SMA Taruna Nusantara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.