Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

3 Kepala Desa di Kampung JK Datangi Kapolda Sulsel Irjen Andi Rian Malam-malam, Ada Apa?

Kepala Desa Tapong Ridwan, Kepala Desa Sadar Andi Ashar, dan Kepala Desa Pallawa Makmur kunjungi Inrejn Andi Rian.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Hasriyani Latif
Polda Sulsel
Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi menerima kunjungan tiga kepala desa asal Kecamatan Tellu Lompoe Bone di rumah jabatannya, Minggu (28/7/2024) Malam. 

Pada kesempatan itu, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi juga memberikan bantuan untuk pembangunan masjid di Desa Tapong.

"Alhamdulillah hadir juga ketua panitia Masjid Nurul Yaqin Tapong, pak Syamsul Bahri mendengar langsung. Pak Kapolda juga turun tangan membantu pembangunan Masjid Nurul Yaqin yang saat ini sementara dikerja," ucapnya.

Sementara itu Kepala Desa Sadar, Andi Ashar mengaku menyuarakan harapan warganya untuk turut dibangunkan sekolah kelas jauh.

"Melihat kepedulian Pak Kapolda yang sudah membangun SD di Desa Tapong, warga kami di Desa Sadar, juga berharap yang sama karena kondisinya ada puluhan murid SD di desa kami harus ke sekolah jalan kaki di waktu subuh," ujar Andi Ashar.

Andi Ashar menyebut, ada 50 murid SD di Dusun 1 Kampung Kajuara, Desa Sadar, yang tiap harinya harus berangkat ke sekolah selepas salat subuh.

Hal itu terpaksa dijalani puluhan murid karena jarak sekolah yang sangat jauh.

"Jadi ada sekitar 50-an lebih murid SD dari dusun satu tiap hari jalan kaki empat sampai lima jam ke sekolah. Mereka berangkat subuh karena lokasi SD yang jauh," ujarnya.

Dengan menempuh perjalanan 5 jam selepas salat subuh, murid SD di Kampung Kajuara itu tiba sekitar pukul 10 siang.

"Makanya jam pulangnya juga kadang molor ke jam 2 atau jam 3 siang," katanya.

Di Desa Sadar, kata Andi Ashar, memang terdapat dua SD.

Hanya saja, jarak kedua SD itu jauh dari Kampung Kajuara.

"Di desa ada dua SD tapi jauh semua. Ada juga di Dusun Dua tapi lebih jauh lagi. Makanya pak Kapolda siap mendukung pembangunan kelas jauh SD Impres 1279 Sadar," ucapnya.

Ketika SD kelas jauh telah terbangun, maka murid SD Kampung Kajuara, biasa bersekolah seperti murid SD lainnya.

"Kita upayakan dapat lahan pas di tengah Kampung Kajuara, jadi semua dekat. Tidak perlu lagi jalan subuh ke sekolah," ucap Andi Ashar.

Setiba di Desa Sadar dari Kota Makassar, lanjut Andi Ashar, dirinya akan segera berkomunikasi dengan masyarakat Kampung Kajuara terkait pembebasan lahan untuk SD kelas jauh tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved