Opini
Rakernas APEKSI 2023: Pentingnya Tata Ruang Kota yang Berbasis Lingkungan
Sebuah kebanggaan terhadap Wali Kota Makassar yang telah siap menjadikan Makassar sebagai tuan rumah kegiatan Rakernas APEKSI ini.
Konsep pembangunan kota yang berbasis lingkungan sudah seharusnya diterapkan di kota-kota yang ada di Indonesia.
Hal ini dikarenakan untuk mengurangi dampak lingkungan yang akan menyebabkan bencana seperti banjir, kekurangan air, pencemaran air, polusi udara, dan sebagainya.
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan selain menambah ruang terbuka hijau, memperluas drainase juga dapat dilakukan pembangunan yang berbasis smart development.
Sebagai salah satu contoh dalam pembangunan jalan beraspal dapat menggunakan aspal yang berpori.
Hal ini bertujuan untuk meresapkan air ke dalam tanah.
Bisa juga dilakukan pembuatan sumur resapan dalam setiap rumah untuk membantu menanmpung dan meresapkan air ke dalam tanah.
Di tahun 2045, apabila kota tidak di rencanakan dengan berbasis lingkungan maka kota-kota di Indonesia, bisa saja dampak banjir dan kekeringannya semakin bertambah begitupun dengan polusi udaranya.
Bagaimana mungkin kota bisa maju dan kuat apabila lingkungan fisiknya tidak mendukung.
Oleh karena itu, perlu dipikirkan kembali bagi semua stakeholder baik pemerintah maupun swasta akan pentingnya pembangunan kota berbasis lingkungan.
Pembangunan kota yang berbasis lingkungan berkelanjutan dapat terealisasi jika terkoordinasi dengan baik antara pemerintah pusat dan daerah.
Tentunya pemerintah pusat harus banyak mendengar dari daerah sebagai dasar pertimbangan dalam membuat sebuah kebijakan.
Karena jangan sampai kebijakan yang dibuat tidak sesuai dengan yang terjadi di lapangan.
Tentunya hal itu akan menimbulkan konflik di tengah masyarakat.
Oleh karena itu, kebijakan harus dibuat memang untuk kepentingan bersama, kepentingan rakyat, dan kepentingan bangsa bukan hanya sekedar membuat kebijakan untuk melicinkan bisnis kolega atau suksesi untuk pemilihan selanjutnya.(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/Engki-Fatiawan-Mahasiswa-Ilmu-Tanah-Unhas-Ketua-Korkom-IMM-Unhas.jpg)