Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Virus ASF

Disnakeswan Sulsel Catat 48 Ribu Ternak Babi Mati Akibat ASF di Sulsel

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Sulsel Nurlina Saking menjelaskan alur masuknya ASF di Indonesia.

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Saldy Irawan
DOK PRIBADI
Penanganan ASF di Kab Luwu Utara   

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - African Swine Fever (ASF) menyerang ternak babi di Sulsel.

Kabupaten Gowa, Luwu Timur dan Luwu Utara menjadi 3 wilayah terkonfirmasi ASF. 

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Sulsel Nurlina Saking menjelaskan alur masuknya ASF di Indonesia.

"Kasus itu pertama di Indonesia tahun 2019 di Sumatra Utara. Karena ini disebabkan virus di babi dan tingkat penyebarannya sangat tinggi," kata Nurlina Saking kepada Tribun-Timur.com, Kamis (18/5/2023).

Virus ini pertama kali ditemukan di Kab Gowa.

Saat itu, ternak babi di Kab Gowa tiba-tiba mati.

"Di Januari 2023 ada laporan kematian ternak di Gowa. Setelah tim disnakeswan melakukan investigasi akhirnya ditemukan positif ASF," ujar Nurlina Saking.

Dari Kab Gowa, virus ini kemudian tersebar ke daerah Luwu Utara dan Luwu Timur.

Sebab, populasi babi Sulsel terkonsentrasi di daerah wilayah Utara.

"Ini ada perkembangan kasus dari Gowa ke Luwu, karena populasi babi terkonsentrasi di daerah utara," jelas Nurlina

"Perpindahan penyakit dari satu tempa munculnya penyakit di suatu wilayah baru karena perpindahan dari lokasi tertular ke yang belum ada(Positif),"sambungnya.

Nurlina menyebut penyebaran virus ASF berlangsung sangat cepat.

Cepatnya penyebaran dipengaruhi virus yang bisa bertahan di luar tubuh hewan ternak.

Sementara itu, Kabid Kesehatan Hewan dan Veteriner Sriyanti Haruni melaporkan kematian ternak babi mencapai angka 48 ribu

"Kematian sampai hari ini dilaporkan 48 ribu,  total pulasi di Sulsel sekitar 952 ribu," ujar Sriyanti Haruni.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved