Industri Film Menggeliat, Para Sineas Upayakan Bioskop Hadir Lagi di Parepare
Saat daerah lain belum memiliki bioskop, Parepare dulunya berdiri enam bangunan yang memfasilitasi masyarakat untuk nonton layar lebar.
Penulis: M Yaumil | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNPAREPARE.COM, PAREPARE - Para sineas akan mengembalikan kehadiran bioskop di Kota Parepare, Sulawesi Selatan.
Gagasan ini muncul kala para sineas muda serta pengusaha melihat industri film semakin menjanjikan.
Kota seluas 99,33 kilometer persegi ini pernah memiliki sejarah bioskop yang panjang.
Saat kota atau daerah lain belum memiliki bioskop, Parepare dulunya berdiri enam bangunan yang memfasilitasi masyarakat untuk nonton layar lebar.
Tercatat ada Bioskop Ras, Bioskop Surya, Capitol, Benteng, Pare Teater, Sejahtera,
Sineas Parepare, Irtan, mengatakan industri film di Parepare mulai menguat sejak pandemi covid-19 landai.
Sepanjang tahun 2022 ada empat film yang mengudara baik di tingkat nasional maupun lokal.
Irtan bekerja di rumah produksi Kareem Production dan telah membuat lebih dari 10 film di semua level skala nasional dan lokal.
"Tahun 2022 ada dua film dari Parepare yang menasional, Persimpangan dan Sky So Friendly Ya. Filmnya masuk kurasi," katanya saat ditemui Tribun-Timur.com, Senin (23/1/2023) siang
"Film Sky So Friendly Ya masuk kurasi Kemenkraf untuk produksi film. Dari Sulsel hanya ada empat film," tambahnya.
Antusias kalangan muda terhadap industri film semakin terasa, saat gala premiere film Sky So Friendly Ya dihadiri ratusan penonton.
Baca juga: Tayang 2 Februari 2023, Film Tasbih Kosong Terinspirasi dari Kisah Nyata Pattiro Kanja
Baca juga: Film Iblis dalam Darah Tayang 2023, Terinspirasi Hadis Nabi dan Terpesona Bacaan Alquran Ryaas Randa
Kehadiran bioskop kemudian dapat memfasilitasi kreativitas anak muda hari ini di Kota Parepare.
Apalagi, Parepare semakin terkenal di skala nasional hingga mendatangkan ribuan orang ke kota kelahiran presiden ketiga.
Industri perfilman atau kehadiran bioskop juga menjanjikan geliat ekonomi bagi masyarakat setempat.
"Kalau ada bioskop anak muda lebih terdorong dalam industri kreatif ini. Juga ekonomi akan bergerak," ujarnya.
Pengusaha muda Ibrah La Iman mengatakan proses lobi dengan investor sedang berjalan.
"Sementara dijajaki dan perencanaan bisnisnya sedang disusun. Kita sudah ajak calon investornya untuk survei lokasinya," katanya.
Pengusaha tersebut menginginkan, bioskop ini minimal berkapasitas 3 layar dengan kualitas setara dengan bioskop di Kota Makassar.
Menghadirkan kembali bioskop di Parepare merupakan tantangan tersendiri. Banyak hal yang harus diselesaikan.
Mulai dari perizinan hingga keberlanjutan bisnisnya.
Sehingga kata dia, mewujudkan bioskop ini butuh beberapa waktu.
"Saat ini Parepare satu-satunya kota di Sulsel yang belum punya bioskop. Padahal pernah ada," ujarnya.
Ia berharap bioskop ini menjawab aspirasi masyarakat Parepare dan sekitarnya yang telah lama menyuarakan keinginan ini.
Baca juga: Marak Penculikan Anak, Kapolres Parepare Imbau Orang Tua Waspada
Baca juga: Guru Cabul di Parepare Ternyata Berlatar Residivis, Kok Bisa Diterima Jadi Pengajar?
"Ini juga tentu mendukung teori telapak kaki yang diusung pak Wali Kota, dengan mengupayakan sebanyak-banyaknya orang berkunjung di Parepare," paparnya.
Sineas nasional asal Sulsel Ichwan Persada menyampaikan supportnya atas rencana menghadirkan kembali bioskop di Kota Parepare.
"Idealnya memang kita punya minimal 5.000 layar, sekarang ini 3.000 layar pun belum tercapai," ucapnya.
Ichwan, yang telah memproduseri sembilan film, menegaskan bahwa semakin banyak bioskop di daerah akan mendorong tumbuhnya industri film tanah air.
Sehingga ia meyakini dengan hadirnya kembali bioskop di Kota Parepare, akan berdampak besar pada perputaran ekonomi kota.
"Tahun ini saja sebanyak 90 juta lembar tiket terjual, 54 juta diantaranya diperoleh film Indonesia. Artinya kita sudah jadi tuan rumah di bioskop negeri sendiri," urainya.(*)
Laporan Kontributor TribunParepare.com, M Yaumil
Bone Tunda Kenaikan Pajak |
![]() |
---|
Prof Qasim Mathar Akui Sering Beda Pendapat dengan Aswar Hasan, Namun Berakhir Teleponan |
![]() |
---|
Rektor Unhas Prof Jamaluddin Jompa: Saya Berutang Tulisan ke Aswar Hasan |
![]() |
---|
Saiful Kasim: Aswar Hasan Sosok Sederhana Dibungkus Integritas |
![]() |
---|
Kenang Aswar Hasan, Rusdin Tompo: Orang yang Mendorong Saya Masuk KPID |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.