BBKSDA Sulsel
Turut Berperan dalam Konservasi SDA Sulsel, Dr Mauli Kasmi Dapat Penghargaan dari BBKSDA Sulsel
Penghargaan yang diraih Dr Mauli Kasmi tak lain atas peran aktif yang dilakukannya dalam kegiatan konservasi sumber daya alam di Provinsi Sulsel.
Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Arif Fuddin Usman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua Asosiasi Ikan Hias dan Koral Sulawesi Selatan Dr Mauli Kasmi mendapat penghargaan dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (14/1/2021).
BBKSDA Sulsel dinaungi oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem.
Baca juga: BBKSDA Sulsel Gelar Webinar, Bahas Kelestarian Satwa yang Terancam Punah
Baca juga: Elang Hingga Buaya, BBKSDA Sulsel Lepasliarkan 12 Satwa ke Alam
Penghargaan yang diraih Dr Mauli Kasmi tak lain atas peran aktif yang dilakukannya dalam kegiatan konservasi sumber daya alam di Provinsi Sulsel.
Hal itu sebagaimana diutarakan Kepala BBKSDA Sulsel Ir Thomas Nifinluri MSc saat menyerahkan piagam penghargaan di Hotel Harper, Makassar.
“Ketua Asosiasi Ikan Hias dan Koral Sulsel Dr Mauli Kasmi dinilai turut aktif berperan dalam konservasi sumber daya alam di Sulsel bidang kelautan dan perikanan,” kata Thomas Nifinluri.

Penyerahan penghargaan dilakukan di sela Ekspose Capaian Kinerja 2020 Konservasi Balai Besar KSDA Sulsel Tahun 2021, yang digelar Balai Besar KSDA Sulsel, Kamis (14/1/2021).
Kegiatan ekspose BBKSDA Sulsel tersebut dilangsungkan di Ruang Balla Lompoa, Hotel Harper, Jl Perintis Kemerdekaan KM 15 No 14 A, Makassar.
Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Selatan, Ir Thomas Nifinluri MSc membuka kegiatan ekspose yang dilakukan setiap tahun ini.
“Kegiatan ini merupakan Ekspose Capaian Kinerja Konservasi Balai Besar KSDA Sulawesi Selatan Tahun 2021.
"Sejauh mana pencapaian program konservasi yang kita lakukan,” kata Thomas Nifinluri.
Penerima Piagam Penghargaan
Adapun penerima piagam penghargaan BBKSDA Sulsel diberikan pula kepada sejumlah stakeholder dan juga pelaku usaha yang memerhatikan konservasi SDA Sulsel.
Seperti Anis Kurniawan (Klik Hijau yang aktif dalam edukasi lingkungan dan green ecolife), Fardi (Manajer FFI Maros-Pangkep),
Lalu Abdul Hakim Dg Tiro (praktisi penggiat wisata Bissoloro, Gowa), Lau Jiha (Kepala Desa Sorowako), Ketua Gabungan kelompok tani hutan (Gapoktanhut) Tandung Billa Palopo.
Baca juga: Tekad Wujudkan Kampus Merdeka, Dr Mauli Kasmi Daftar Calon Direktur Politani Pangkep 2021-2025
Baca juga: Webinar Politani Pangkep, Dr Mauli Kasmi Bagi Tips Usaha Bidang Agribisnis Perikanan di Masa Pandemi
Juga ada dari kalangan pemerintahan yakni Kadis Pariwisata Sulsel dan Kepala Balai Besar Karantina Pertanian serta lainnya.