Tak Ada Bangku, Murid SD 44 Bantaulu Jeneponto Belajar Melantai Beralaskan Paving Block
"Kita terpaksa belajar melantai ini, karena bangku maupun meja hilang disapu banjir yang melanda desa Sapanang," kata kepala sekilah H Suharto.
Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Syamsul Bahri
Kerusakannya, beragam mulai infrastruktur roboh seperti pagar hingga ruang kelas rusak.
Selain banjir juga merusak sarana sekolah seperti meja, kursi, buku, komputer dan proyektor serta alat praktek siswa SMK seperti mesin jahit.
Laporan Wartawan TribunJeneponto.com @ikbalnurkarim
Langganan berita pilihan
tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU - Murid Sekolah Dasar (SD) Nomor 44 Bantaulu, Desa Sapanang, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Sulawesi Selatan terpaksa belajar dibawah tenda dan beralaskan paving block, Kamis (5/9/2019) siang.
Ruangan kelas yang biasanya mereka tempati belajar nampak rusak akibat bencana banjir melanda wilayah itu.
Disperindag Enrekang dan Pertamina Tukar Tabung 3 Kg dengan Bright Gas
Warga Loka Bantaeng Mulai Sulit Dapatkan Air Bersih