Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemprov Sulsel Usulkan Pembangunan KEK Nikel di Lutim

Tujuannya menarik investasi, mendorong industrialisasi, dan menciptakan pusat pertumbuhan ekonomi baru dengan daya saing internasional.

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM
KEK NIKEL - Plt Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Sulsel Muh Saleh saat ditemui di Kantor Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) pada Senin (6/10/2025). Pemprov Sulsel sudah mengirim surat ke pusat terkait pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus pertambangan nikel. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Investasi pertambangan nikel mulai digagas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel). 

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) bernilai ratusan triliun dikembangkan di Luwu Timur.

KEK nikel diproyeksikan bernilai 40-100 triliun terletak di Kecamatan Malili, Luwu Timur. 

KEK ini didukung dengan pembangunan Pelabuhan baru di Kabupaten Bone dengan nilai estimasi anggaran Rp200 miliar. 

KEK merupakan wilayah batas tertentu yang ditetapkan untuk menyelenggarakan fungsi ekonomi dan mendapatkan fasilitas tertentu, seperti kemudahan fiskal, perpajakan, dan bea cukai.  

Tujuannya menarik investasi, mendorong industrialisasi, dan menciptakan pusat pertumbuhan ekonomi baru dengan daya saing internasional.

KEK dikembangkan berdasarkan keunggulan geoekonomi dan geostrategis untuk menjadi pusat kegiatan ekonomi baru.

Baca juga: 9 Proyek di Sulsel Masuk Daftar Baru PSN, 3 Kawasan Industri Termasuk di Lutim dan Takalar

Plt Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Sulsel Muh Saleh menyebut pihaknya  sudah bersurat ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Tertanggal 15 Oktober lalu, surat tersebut dikirim terkait usulan KEK pertambangan nikel tersebut. 

KEK nantinya akan mencakup pengembangan infrastruktur kawasan industri, hilirisasi nikel dan smelter.

"Kita mulai dengan Feasibility Studies untuk Lutim karena ini Lutim pengembangan menjadi kawasan ekonomi khusus. FS-nya dari APBD. Fisiknya nanti kita menggandeng investor," kata Saleh pada Senin (20/10/2025).

Feasibility Studies pun kini digarap memuat analisis mendalam tentang berbagai aspek memastikan proyek tersebut layak dijalankan.

Termasuk aspek teknis, ekonomi, keuangan, operasional, hukum, lingkungan, dan sosial. 

Studi ini bertujuan menilai potensi keberhasilan, mengidentifikasi risiko.

Menunjang pengembangan KEK, Pemprov Sulsel juga berencana membangun Pelabuhan logistik di Kecamatan Tonra, Bone.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved