Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemprov Sulsel Usulkan Pembangunan KEK Nikel di Lutim

Tujuannya menarik investasi, mendorong industrialisasi, dan menciptakan pusat pertumbuhan ekonomi baru dengan daya saing internasional.

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM
KEK NIKEL - Plt Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Sulsel Muh Saleh saat ditemui di Kantor Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) pada Senin (6/10/2025). Pemprov Sulsel sudah mengirim surat ke pusat terkait pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus pertambangan nikel. 

Pelabuhan ini serupa Makassar New Port. 

Pelabuhan logistik memadai sangat dibutuhkan mencakup Teluk Bone. 

Targetnya mampu menopang angkutan barang dan ekspor dari KEK dan kawasan sekitarnya. 

Saat ini pemprov tengah berupaya menggenjot percepatan realisasi investasi KEK dan pelabuhan itu. 

"Yang jelas KEK ini paling lambat 2029 sudah ada progres. Dari investor, bukan APBD," katanya.

Pembangunan di Sulsel memang sedang menggeliat.

Ditengah rencana pengembangan KEK tersebut, proyek nasional di Sulsel ikut terdaftar dalam Proyek Strategis Nasional (PSN).

Pemerintah Pusat sudah meneken daftar terbaru PSN.

Presiden Prabowo Subianto menetapkan daftar terbaru melalui Peraturan Menteri Koordinator (Permenko) Bidang Perekonomian Nomor 16 Tahun 2025 tentang Perubahan Kedelapan atas Permenko Nomor 7 Tahun 2021 tentang Proyek Strategis Nasional

Dalam daftar tersebut, ada 10 proyek di Sulsel.

Diantaranya Makassar New Port,Kereta Api Makassar - Parepare (Tahap 1 dari Pengembangan Jalur Lintas Barat Sulawesi Bagian Selatan).

Dari sektor kawasan industri ada tiga titik proyek.

Diantaranya Kawasan Industri Bantaeng.

Kawasan Industri Takalar.

Kawasan Industri Indonesia Huali Industry Park (IHIP).

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved