Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemkab Sidrap

Wabup Sidrap Nurkanaah Tekankan Semangat Kemanusiaan Saat Buka Kemah Relawan Remaja PMR

Wakil Bupati Sidenreng Rappang, Nurkanaah, membuka Kemah Relawan Remaja (Kemara) PMR PMI Madya dan Wira tingkat Kabupaten Sidrap di UPT SMP

Penulis: Humas Setda Sidrap | Editor: Edi Sumardi
HUMAS SETDA SIDRAP
KEMAH PMR - Upacara di sela Kemah Relawan Remaja (Kemara) PMR PMI Madya dan Wira Tingkat Kabupaten Sidrap di UPT SMP Negeri 7 Sidrap, Sabtu (20/9/2025). Acara ini dihadiri Wabup Sidrap, Nurkanaah. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Wakil Bupati Sidenreng Rappang, Nurkanaah, membuka Kemah Relawan Remaja (Kemara) PMR PMI Madya dan Wira tingkat Kabupaten Sidrap di UPT SMP Negeri 7 Sidrap, Sabtu (20/9/2025).

Pembukaan resmi oleh wakil bupati menunjukkan dukungan pemerintahan daerah terhadap pembinaan kepalangmerahan.

Keterlibatan pejabat tinggi meningkatkan legitimasi dan peluang alokasi sumber daya untuk program PMR ke depan.

Kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati Hari Palang Merah Indonesia ke-80 sekaligus merealisasikan salah satu program kerja PMR PMI Wira Unit SMA Negeri 7 Sidrap.

Hari PMI sebagai momentum nasional memberikan peluang sinergi dan perhatian publik.

Program kerja PMR Wira di sekolah menjadi bagian penting dari struktur organisasi PMI yang menurut data PMI Sulsel dan Pedoman Jumbara Sulsel 2022 memiliki anggota PMR di Sulawesi Selatan sebanyak 10.459 orang.

Tujuannya untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan remaja tentang kepalangmerahan serta kegiatan kemanusiaan.

Kemah diikuti remaja dari berbagai sekolah yang menjadi anggota PMR tingkat Madya dan Wira.

Partisipasi antarsekolah penting agar ada pertukaran pengalaman dan standardisasi kemampuan.

Untuk konteks provinsi, kegiatan seperti Jumbara PMR Sulsel biasanya melibatkan perwakilan dari banyak sekolah; misalnya Kota Makassar mengutus 52 siswa untuk Jumbara PMR Sulsel.

Dalam sambutannya, Wabup Nurkanaah mengapresiasi kegiatan Kemara yang menghadirkan 10 perwakilan sekolah dan madrasah se-Kabupaten Sidrap.

Angka 10 sekolah menunjukkan cakupan yang masih relatif terbatas, memberi indikasi adanya potensi perluasan agar semua sekolah anggota PMR dapat turut serta.

Dengan cakupan lebih luas, dampak sosial dan pembentukan karakter remaja akan semakin besar.

“Kegiatan ini menunjukkan semangat dan kepedulian remaja dalam kegiatan kemanusiaan dan kepalangmerahan. Saya berharap semua peserta dapat mengikuti dengan baik seluruh rangkaian, sehingga memperoleh manfaat dan pengalaman berharga,” ujarnya.

Ia juga mengapresiasi kreativitas SMAN 7 Sidrap yang memanfaatkan barang bekas untuk panen tomat, jahe merah, dan ikan lele.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved