Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sosok Pengendara Motor Ancam Tampar Polisi Lalu Lintas di Maros, Warga Sumut

Ia ditangkap aparat Polres Maros setelah ancam pukul polisi di Jalan Poros Maros–Makassar.

Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
PETUGAS LALU LINTAS – Yosafati Gea (40), pengendara berjaket hitam yang terlibat cekcok dengan polisi di Jalan Poros Maros–Makassar, depan SMP Negeri 1 Maros, akhirnya diamankan aparat di Perumnas Tumalia, Selasa (18/11/2025) sekitar pukul 10.00 Wita. 

Kasubsi Penmas Polres Maros, Ipda Marwan Afriady, menyayangkan sikap pelaku yang dinilai tidak kooperatif.

“Teguran itu untuk keselamatan pengendara sendiri. Kalau kemudian dia marah dan hampir melakukan kekerasan, itu tentu tindakan keliru,” katanya.

Polres Maros menegaskan akan memproses laporan sesuai prosedur dan mengingatkan masyarakat agar patuh aturan lalu lintas, terutama penggunaan helm. 

Polisi diancam pisau

Sosok pengendara yang berani ancam polisi dengan senjata tajam jenis belati di depan Mapolres Bengkulu terungkap.

Kejadian tersebut terjadi pada Senin (14/7/2025) dan viral di media sosial.

Detik-detik mencekam saat seorang pria berlari mengejar polisi menggunakan sajam terekam kamera.

Polisi berlari karena pengendara yang masih menggunakan helm mengejar menggunakan senjata.

Sempat terjadi kejar-kejaran dengan anggota polisi.

Belati berukuran 30 senti diayunkan berusaha melukai beberapa petugas.

Pelaku akhirnya berhasil diamankan setelah 20 menit dicari pihak berwajib.

Pelaku kabur ke kebun warga ditemukan sekujur tubuh penuh lumpur karena bersembunyi di kubangan.

 Pengendara tersebut adalah SA (33).

SA merupakan warga Kelurahan Panorama, Kecamatan Singgaran Pati, Kota Bengkulu.

Dalam Operasi Patuh Nala 2025 di depan Mapolres Bengkulu Tengah, SA menerobos razia tersebut.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved