Banjir Moncongloe Mulai Surut, 700 Rumah Warga Terendam

TRIBUNMAROS.COM, MAROS – Banjir yang melanda Desa Moncongloe, Kecamatan Moncongloe, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan mulai berangsur surut, Minggu (16/11/2025).

Kepala Desa Moncongloe, Muhammad Iqbal, mengatakan genangan air masih tersisa di beberapa titik.

“Iye, masih ada genangan sekitar 30 Cm,” katanya saat dikonfirmasi.

Ia menjelaskan, lokasi terparah berada di Perumahan Bumi Findaria Mas 1 dan Perumahan Megah Country, tepat di depan Pertamina Moncongloe.

Menurutnya, banjir dipicu oleh curah hujan yang cukup tinggi sejak beberapa hari terakhir.

Kondisi itu diperparah dengan tidak adanya saluran irigasi yang jelas menuju arah sungai.

“Tidak ada saluran irigasi yang benar-benar mengalir. Jadi air menumpuk di permukiman,” jelasnya.

Banjir mulai merendam pemukiman warga sejak, Jumat (14/11/2025) lalu.

Akibatnya, sebanyak kurang lebih 700 rumah terdampak banjir.

Total sekitar 500 kepala keluarga (KK) merasakan dampaknya.

Meski ketinggian air sempat mencapai satu meter, warga memilih untuk tidak mengungsi.

"Sebagian besar tetap bertahan di rumah demi menjaga barang-barang berharga," ujarnya.

Ia menyebut ada satu warga yang terpaksa dievakuasi dari rumahny lantaran sakit dan mengungsi ke rumah saudaranya di Gowa.

Pihaknya pun telah melakukan langkah cepat dengan berkoordinasi bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Maros untuk mempercepat perbaikan dan normalisasi saluran air di wilayah terdampak.

“Sudah kemarin sementara pengerukan saluran irigasi. Semoga bisa normal kembali,” terangnya.