Sosok Pengendara Motor Ancam Tampar Polisi Lalu Lintas di Maros, Warga Sumut
Ia ditangkap aparat Polres Maros setelah ancam pukul polisi di Jalan Poros Maros–Makassar.
SA mengaku nekat mengejar polisi sambil mengayun-ayunkan senjata lantaran tak terima ada razia.
Aksi nekatnya juga didasari pelaku adalah seorang residivis beberapa kali.
SA juga merupakan pengguna aktif narkoba.
"Setelah kita mintai keterangan, pelaku merupakan residivis 6 kali dengan beberapa kasus," jelas Kasat Reskrim Polres Bengkulu Tengah, AKP Junairi, Senin (14/7/2025).
"Dan saat dicek urinenya, ternyata positif narkoba jenis sabu," lanjutnya.
"Motif pelaku menyerang anggota polisi karena tidak terima saat dihentikan dalam Operasi Patuh Nala 2025. Pelaku takut penggunaan narkobanya terungkap," ucapnya
Selain ia pengguna aktif narkoba, motor yang digunakan pelaku merupakan kendaraan bodong tanpa surat kepemilikan.
"Saat dicek oleh Satlantas, ternyata nomor rangka kendaraannya tidak terdata," jelas AKP Junairi.
"Kami menduga sepeda motor ini hasil curian. Saat ini kami masih melakukan pengembangan."
Nasib SA
SA kini ditetapkan sebagai tersangka dengan ancaman hukuman penjara lebih dari lima tahun.
Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP Totok Handoyo, mengatakan bahwa tindakan petugas di lapangan telah sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP).
"Pada kejadian kemarin (14/7/2025), kami Polres Bengkulu Tengah telah merespons pengancaman dengan sajam sesuai Protap Kapolri, dengan hanya melakukan tembakan peringatan (tidak melumpuhkan) pelaku," ujar AKBP Totok saat dikonfirmasi, Selasa (15/7/2025).
Berdasarkan Protap Kapolri Nomor 1 Tahun 2020, aksi yang dilakukan oleh SA sudah termasuk dalam kategori gangguan nyata (GN) berupa perbuatan anarki.
"Dalam Protap Kapolri Nomor 1 Tahun 2010 sudah digambarkan terkait bentuk, sifat, pelaku, dan akibat anarki, sesuai dengan apa yang telah dilakukan oleh pelaku," ucapnya.
| Pengendara Asal Sibolga Ditangkap Usai Cekcok dengan Polisi di Depan SMP 1 Maros |
|
|---|
| Misteri Keberadaan Solar 7 Ton Tangkapan TNI, Dandim Maros Klaim Serahkan ke Polisi, Polres Bantah |
|
|---|
| 67 Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Maros, Mayoritas Pelaku Orang Terdekat |
|
|---|
| Pengendara di Maros Nyaris Pukul Polisi Gegara Ditegur Soal Helm |
|
|---|
| Pemkab Maros Gelar Festival Literasi, Chaidir Syam: Tingkat Kegemaran Membaca Maros 90,94 Persen |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/PETUGAS-LALU-LINTAS-Yosafati-Gea-40.jpg)