Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kasus Bilqis Ramdhani, LBH Makassar: Bukan Penculikan Biasa

Polisi harus mengoptimalkan jaringan mereka. ada dugaan kuat eksploitasi dalam kasus ini karena korban masih anak-anak.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Abdul Azis Alimuddin
Ist
PENCULIKAN ANAK - Rekaman CCTV saat Bilqis ditangkap. Pengakuan orang tua Bilqis setelah anaknya ditangkap. 

Ia khawatir dan hanya bisa berdoa sembari memohon bantuan polisi agar anaknya segera ditemukan.

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Devi Sujana dan Kasi Humas AKP Wahiduddin belum memberi keterangan.

Belum Ditemukan

Sudah 120 jam sejak dinyatakan hilang, Bilqis Ramdhani, balita berusia empat tahun lima bulan, warga Jl Pelita Raya 2, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, belum ditemukan.

Bilqis hilang saat ikut ayahnya bermain tenis di Taman Pakui Sayang, Jl AP Pettarani, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Minggu (2/11).

Keesokan harinya, Senin (3/11), ayah Bilqis, Dimas, melapor kejadian itu ke Polsek Panakkukang.
Hingga kini, Dimas masih diliputi kekhawatiran.

Ia mengaku belum mendapat kabar terbaru dari pihak kepolisian mengenai keberadaan putrinya.

“Kita masih menunggu info dari pihak berwajib dan belum boleh banyak berkomentar. Kita berdoa saja, semoga pihak kepolisian bisa membantu,” katanya, Kamis (6/11).

Ia menambahkan, dirinya belum dapat memberikan keterangan detail karena masih menunggu hasil penyelidikan polisi.

“Belum ada kabar terbaru. Kekhawatiran kami besar, makanya kami tidak mau gegabah memberi informasi sebelum jelas,” ujarnya.

Terkait beredarnya video CCTV memperlihatkan perempuan membawa tiga anak di Jl Sungai Saddang Baru, Dimas membenarkan satu dari tiga anak dalam rekaman tersebut adalah Bilqis.

Namun, ia belum mengetahui apakah perempuan dalam video itu sudah ditangkap polisi atau belum.

“Belum ada konfirmasi dari pihak kepolisian. Kalau CCTV-nya memang benar, anak itu dibawa perempuan misterius. Tapi soal pelaku, belum ada kabar,” jelasnya.

Dimas membantah kabar beredar bahwa pelaku sudah ditangkap.

“Belum tahu, belum ada info dari polisi. Kita masih menunggu,” katanya.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved