Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Travel di Makassar Sasar Pelajar-Mahasiswa, Umrah Edukatif Saat Libur Semester

Radja Wisata travel umrah Makassar menggagas program Madrasah Umrah yang menyasar siswa dan mahasiswa.

Penulis: Rudi Salam | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM/Rudi Salam
MADRASAH UMRAH - Direktur Radja Wisata sekaligus Founder Madrasah Umrah, Mawardha Dj (tengah) saat menjadi pembicara di Talkshow Garuda Umrah Travel Fair 2025 di Mal Ratu Indah (MaRI), Makassar, Sabtu (6/9/2025). Radja Wisata resmi memperkenalkan Madrasah Umrah. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Travel umrah di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) kini menyasar pelajar dan mahasiswa.

Salah satunya Radja Wisata, yang resmi memperkenalkan Madrasah Umrah.

Madrasah Umrah merupakan program inovatif, dirancang khusus untuk pelajar dan mahasiswa.

Pengenalan program digelar dalam sesi Talkshow Garuda Umrah Travel Fair 2025 di Mal Ratu Indah (MaRI), Makassar, Sabtu (6/9/2025).

Program Madrasah Umrah ini hadir menjawab kebutuhan orang tua yang setiap libur sekolah kerap mencari kegiatan bermanfaat bagi anaknya.

Direktur Radja Wisata sekaligus Founder Madrasah Umrah, Mawardha Dj, menjelaskan, ide Madrasah Umrah lahir dari komunikasi dengan para pelanggan.

Menurutnya, banyak pelanggan menanyakan program ekstrakurikuler anak menjelang liburan.

“Kami melihat peluang menghadirkan kegiatan serupa, tetapi dengan nilai ibadah dan pengalaman spiritual yang berbeda, yaitu melalui ibadah umrah,” jelasnya.

Baca juga: Promo Umrah Radja Wisata di GUTF, Cashback Besar dan Fasilitas Premium

Berbeda dengan program umrah biasa, Madrasah Umrah dirancang untuk segmen pelajar SMPIT, SMAIT, sekolah swasta kelas A-B, hingga mahasiswa.

Menurut Mawardha, orangtua akan lebih tenang memilih program ini.

Sebab, destinasi utama adalah Tanah Suci, sekaligus menjadi sarana pendidikan karakter dan spiritual.

Bahkan, konsepnya bisa berbalik, anak yang mengajak orangtua untuk beribadah bersama.

Program Madrasah Umrah menargetkan minimal 45 peserta dalam satu kelompok, dengan bonus satu pendamping guru gratis.

Jika jumlah siswa di sekolah tidak mencukupi, peserta tetap dapat bergabung melalui grup gabungan lintas sekolah.

Mereka difasilitasi Radja Wisata, lengkap dengan pembekalan pra-keberangkatan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved