TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Posko Rusdin Abdullah sepi seusai menyatakan mundur dari pencalonan di Pilkada Makassar 2024.
Pemilik tagline Rudal Sayang Makassar itu pun dipastikan batal maju bertarung di Pilwali Makassar 2024.
Hal itu juga dipertegas oleh Juru Bicara Rusdin Abdullah, Hamzah Abdullah di Posko Pemenangan Rudal, Jl AP Pettarani Makassar, Selasa (17/07/2024) malam.
“Iya, betul. Saya sampaikan karena sesuatu hal, Pak Rusdin Abdullah tidak maju di Pilwalkot Makassar,” kata Hamzah Abdullah.
Melalui Hamzah Abdullah, Rudal juga menyampaikan permohonan maaf dan terima kasih kepada masyarakat Makassar secara umum, sahabat, tim, relawan dan loyalisnya atas keputusan tersebut.
“Bapak juga menyampaikan permohonan maaf dan rasa terima kasihnya kepada semua masyarakat, keluarga, relawan, sahabat, tim dan loyalis yang sejak awal terlibat,” katanya.
“Bapak (Rudal) berkeyakinan ada hikmah didapatkan dan ini adalah keputusan yang terbaik,” Hamzah Abdullah menambahkan.
Diketahui, Rusdin Abdullah dalam beberapa bulan terakhir, alat peraganya tersebar di sudut sudut Kota Makassar.
Tidak hanya itu sosialisasi tatap muka dan temu relawan juga dilakukan di Posko pemenangannya.
Padahal, Partai Nasdem merekomendasikan Rudal ke DPP Partai Nasdem.
Baca juga: Munafri Arifuddin Ajak Warga Tak Golput di Pilwali Makassar 2024
Masuk 3 Besar Survei Smart Power Institute
Survei Smart Power Institute melaporkan hasil survei pemilihan kepala daerah Makassar, periode 8-16 Juni 2024.
Dari hasil survei tersebut, ada 5 calon yang popularitasnya tinggi, yaitu Munafri Arifuddin, Indira Yusuf Ismail, Rusdin Abdullah, Aliyah Mustika Ilham, dan Rudianto Lallo.
Ditemukan juga data bahwa ada 5 calon dengan elektabilitas tinggi yaitu Munafri Arifuddin, Indira Yusuf Ismail, Rusdin Abdullah, Rudianto Lallo dan Aliyah Mustika Ilham.
Tingkat Efektivitas pengenalan oleh pemilih, Munafri paling efektif disusul Indira Yusuf dan Rusdin Abdullah.