Belasan Tahun Langganan Banjir, Warga Perumnas Antang Makassar Geruduk DPRD Sulsel
Selama 12 tahun menjadi korban banjir, mereka tidak pernah unjuk rasa dan lebih memilih menunggu pemerintah membuka dialog.
Penulis: Erlan Saputra | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kesabaran warga Perumnas Antang, Blok 10 Kecamatan Manggala, Makassar, akhirnya habis.
Pada Senin (11/8/2025) siang, mereka mendatangi Gedung DPRD Sulsel untuk mengadukan nasib yang sudah mereka tanggung selama 13 tahun.
Mereka menjadi langganan banjir setiap musim hujan.
Rapat dengar pendapat (RDP) digelar di Ruang Rapat Komisi D lantai 6 Gedung Tower DPRD Sulsel, Jl Urip Sumoharjo, Makassar.
Adapun RDP ini dipimpin langsung Ketua Komisi D DPRD Sulsel, Kadir Halid dan dihadiri pihak Pemprov Sulsel, Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang.
Agenda membahas langkah dan solusi penanggulangan banjir dihadiri perwakilan warga dan sejumlah legislator.
Perwakilan warga, Andi Basriadi, mengungkapkan betapa banjir telah menjadi mimpi buruk tahunan.
Ia menilai pemerintah terkesan membiarkan penderitaan warga tanpa solusi nyata.
Ia mengatakan, sudah 13 tahun wilayahnya jadi langganan banjir.
Baca juga: Banjir Sulsel, Aktivis Lingkungan: Kerusakan Hulu Sungai Picu Bencana Ekologis dan Sosial
Rumah terendam, harta rusak, anak-anak sulit sekolah.
Bahkan warga sudah sering melapor, tapi jawabannya selalu sama, terkesan diam dan tidak ada tindakan
“Akses keluar ke tempat aman hampir pasti tidak ada, kecuali kami menggunakan perahu bantuan dari para relawan dan Tagana bersama BPBD, TNI, dan Polri,” ujarnya.
Selain itu, Andi menyoroti kekurangan makanan bagi warga yang tidak terdampak langsung, trauma dan gangguan psikologis pada anak-anak, serta masalah konsumsi yang sangat memprihatinkan.
“Keterbatasan ini sering berujung pada konflik dan perselisihan antarwarga,” katanya.
Ia menegaskan, warga sangat menghargai pemerintah dan legislatif, tapi sebaliknya mereka tidak menyayangi kami.
Wali Kota Makassar Dorong Sungai dan Laut Jadi Magnet Wisata Baru |
![]() |
---|
Pemkot Siap Fasilitasi Silaturahmi Regional KAHMI di Kota Makassar |
![]() |
---|
53 Tersangka Kasus Demo Rusuh di Makassar, Termasuk 11 Anak |
![]() |
---|
Ketua DPRD Sulsel: Pembangunan Gedung Baru Ditanggung PUPR dan Asuransi |
![]() |
---|
Bawaslu RI Tak Ikut Polemik Dokumen Capres, Puadi: Saya Cut dengan Itu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.