Opini
H. Muchtar Lutfi, Pejuang Sunyi yang Layak Jadi Pahlawan Nasional
ia menetap di Makassar dan menjadi Imam Besar Masjid Raya serta Ketua Masyumi cabang Sulawesi. Ia lantang menolak federalisme dan teguh membela NKRI
Kini makam Muchtar Lutfi berada di Lajangiru, Kecamatan Bontoala, Makassar. Hampir tidak ada penanda khusus di sana. Menanggapi kondisi itu, Asmunandar SS MA, dosen Sejarah UNM, menekankan bahwa situs penting seperti makam Muchtar seharusnya mendapat perhatian dan pelestarian sebagai bentuk penghormatan terhadap sejarah perjuangan bangsa.
Sudah waktunya kita menaruh hormat yang semestinya. Mengusulkan H. Muchtar Lutfi sebagai Pahlawan Nasional bukan sekadar bentuk penghargaan, tetapi bagian dari tanggung jawab sejarah. Ia adalah simbol dari pejuang sunyi yang memilih jalan senyap namun menyumbang cahaya besar bagi kemerdekaan.
Jika sejarah ditulis ulang, nama Muchtar Lutfi pantas mendapat tempat terhormat. Karena bangsa yang besar adalah bangsa yang tahu berterima kasih, termasuk kepada mereka yang tidak sempat menyematkan gelar pada dirinya sendiri.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.