Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Putusan PSU Pilkada Palopo

Rumah Pemenang PSU Palopo Dijaga Ketat Polisi Usai Putusan Mahkamah Konstutusi, Pendukung RMB Bubar

MK telah menggelar sidang beberapa kali dengan meminta keterangan pemohon, termohon, pihak terkait serta saksi dan ahli.

Penulis: Andi Bunayya Nandini | Editor: Ansar
Tribun-timur.com
PSU PALOPO - Suasana kediaman calon wakil wali kota Palopo terpilih, Akhmad Syarifuddin usai putusan MK, Selasa (8/7/2025). Puluhan personel gabungan berjaga untuk mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat. (sumber: Andi Bunayya Nandini) 

TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO - Sejumlah personel gabungan berjaga di kediaman calon wakil wali kota Palopo terpilih, Akhmad Syarifuddin usai putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

Sebelumnya, pasangan calon nomor urut 3, Rahmat Masri Bandaso - Andi Tenri Karta (RahmAT) ajukan gugatan ke MK soal perselisihan hasil PSU Pilkada Palopo.

MK telah menggelar sidang beberapa kali dengan meminta keterangan pemohon, termohon, pihak terkait serta saksi dan ahli.

Setelah beberapa kali sidang tersebut, MK memutuskan menolak gugatan pemohon, Rahmat Masri Bandaso-Andi Tenri Karta.

Dengan ditolaknya putusan pemohon, maka pasangan calon nomor urut 4 tetap menjadi peraih suara terbanyak pada PSU Pilkada Palopo

Kapolres Palopo, AKBP Dedi Surya Dharma mengerahkan ratusan anggotanya untuk pengamanan di wilayah Palopo usai putusan MK.

Sebanyak 168 personel Polres Palopo, 30 personel Brimob Pelopor Batalyon D Polda Sulsel dan 30 anggota TNI.

Ratusan personel gabungan tersebut akan berada di sejumlah objek vital di Kota Palopo, termasuk kediaman pasangan calon.

Pengamanan tersebut dilakukan untuk meminimalisir terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.

Pantauan Tribun-Timur.com, kediaman Akhmad Syarifuddin terlihat sepi.

Tim, simpatisan dan pendukung belum terlihat di sekitar kediaman Akhmad di Kelurahan Tompotikka, Kecamatan Wara, Palopo usai putusan MK.

Hanya ada puluhan personel gabungan berjaga.

AKBP Dedi Surya Dharma mengimbau agar tidak ada konvoi untuk mencegah terjadinya gangguan Kamtibmas.

“Kami mengimbau masyarakat agar tetap menjaga kamtibmas, tidak perlu euforia atau konvoi,” ujar AKBP Dedi Surya Dharma kepada Tribun-Timur.com, Selasa (8/7/2025).

Selain Kapolres Palopo, Calon Wakil Wali Kota terpilih Akhmad Syarifuddin juga mengimbau tim dan simpatisan untuk tidak konvoi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved