Lapas Palopo Kumpulkan Warga Binaan Usai Ditemukan Napi Edarkan Narkoba
Kepala Lapas, Erwan Prasetyo menegaskan pihaknya tidak akan mentolerir praktik peredaran narkoba, terlebih jika melibatkan narapidana.
Penulis: Andi Bunayya Nandini | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO - Pihak Lapas Kelas IIA Palopo mengambil langkah tegas sebagai tindak lanjut dugaan keterlibatan narapidana dalam jaringan peredaran narkotika di Kota Palopo.
Sebelumnya, polisi mengamankan tiga terduga pelaku penyalahgunaan dan peredaran narkotika jenis sabu.
Dua orang bernama Hasmar Agus dan Fajar diamankan karena menyalahgunakan barang haram tersebut.
Mereka memesan barang haram tersebut secara online dan membayarnya via transfer ke akun gopay atas nama Achmad Fauzi Rum.
Sementara pria bernama Anwar diamankan karena bertugas sebagai kurir sabu atas perintah Achmad Fauzi Rum yang merupakan narapidana di Lapas Kelas IIA Palopo.
Menurut keterangannya, Anwar berkomunikasi dengan Achmad Fauzi melalui WhatsApp.
Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Lapas Kelas IIA Palopo, Hartono membenarkan adanya narapidana bernama Achmad Fauzi Rum.
Baca juga: Baru Sepekan Keluar Penjara, Pemuda Asal Gowa Diringkus Saat Selundupkan Narkoba ke Lapas
Ia juga menyampaikan pihak kepolisian telah memeriksa narapidana tersebut atas dugaan keterlibatannya pada peredaran narkotika di Palopo.
Pihak Lapas Kelas IIA Palopo juga menggeledah kamar yang dihuni Achmad Fauzi Rum dan menemukan sebuah handphone.
Pihak Lapas juga menyampaikan akan memberi sanksi tegas kepada Achmad Fauzi jika terbukti terlibat pada peredaran narkotika tersebut.
Setelah kejadian itu, seluruh warga binaan dikumpulkan dan diberikan pengarahan khusus terkait bahaya narkotika serta konsekuensi hukum yang mengintai.
Dalam kegiatan ini, Kepala Lapas, Erwan Prasetyo menegaskan pihaknya tidak akan mentolerir praktik peredaran narkoba, terlebih jika melibatkan narapidana yang sedang menjalani masa hukuman.
Pengarahan tersebut juga dimaksudkan untuk memperkuat komitmen pembinaan dan menciptakan lingkungan lapas yang bersih dari narkotika.
“Kedisiplinan dan kolaborasi seluruh warga binaan sangat penting untuk menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang aman dan tertib. Kami mengumpulkan seluruh warga binaan untuk meningkatkan kedisiplinan mereka,” kata Erwan Prasetyo, Sabtu (14/6/2025).
Pada kesempatan itu, pihak Lapas juga memberi kesempatan kepada warga binaan untuk menyampaikan aspirasi mereka.
| Lahan Bersertifikat Diserobot di Marobo Palopo, Polisi Terjun Tenangkan Warga |
|
|---|
| Jual Sabu Seharga Pajero Sport, Perempuan asal Gowa Susul Pacarnya ke Jeruji Besi |
|
|---|
| Pengedar Narkoba Ditangkap di Bandara Sultan Hasanuddin, Selundupkan Sabu 97 Gram di Celana Dalam |
|
|---|
| Warga Mengadu ke DPRD karena Palopo Terancam Tanpa Kuota Haji di 2026 |
|
|---|
| Ekspansi ke Palopo, 1.500 Box Browcyl Ludes dalam Dua Jam |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/LAPAS-PALOPO-Seluruh-warga-binaan-Lapas-Kelas-IIA-Palopo-dikumpulkan.jpg)