Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Headline Tribun Timur 

Selamat Jalan Puang Jenderal, Brimob Kibarkan Bendera Setengah Tiang

Jusuf Manggabarani meninggal di RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Sulsel, Selasa (20/5/2025).

Editor: Sudirman
Ist
JUSUF MANGGABARANI MENINGGAL - Jusuf Manggabarani meninggal di RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Sulsel, Selasa (20/5/2025) siang. Jusuf berwasiat dimakamkan di Taman Makam Kehormatan Polri di Cikeas 

TRIBUN-TIMUR.COM - INNALILLAHI wainna ilaihi rajiun. Mantan Wakapolri, Komjen Pol (purn) Jusuf Manggabarani (1953-20 Mei 2025) meninggal dunia pada usia 72 tahun.

Pria kelahiran Gowa, 11 Februari 1953 ini meninggal di RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Sulsel, Selasa (20/5/2025) siang.

Lalu, disemayamkan di rumah duka, perumahan Bukit Khatulistiwa I, Daya, Makassar.

Selanjutnya, dengan menggunakan pesawat komersil, jenazah diterbangkan ke Jakarta, tadi malam, untuk dimakamkan.

Jenazah dilepas Wakapolda Sulsel, Brigjen Pol Nasri sebelum diterbangkan ke Jakarta. 

Baca juga: Kisah Jusuf Manggabarani saat Dicopot Jabat Kapolda Sulsel, Mana Kopi, Kopi Paling Pahit

Sebelum dimakamkan, jenazah akan disemayamkan di rumah duka Jl Kartika Jaya VI nomor 8, Cikeas Udik, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Jusuf berwasiat dimakamkan di Taman Makam Kehormatan Polri di Cikeas, di kawasan Cikeas Udik, Kecamatan Gunung Putri, sebelum lohor, Rabu (21/5/2025) hari ini.

Sejumlah tokoh dan kerabat datang melayat di Makassar, antara lain founder Bosowa Corp sekaligus besan almarhum, Aksa Mahmud; mantan Wali Kota Makassar, Mohammad
Ramdhan "Danny" Pomanto; dan sejumlah pejabat utama Polda Sulsel.

“Kalau Jenderal M Jusuf di TNI, Pak Jusuf Manggabarani di Polri. Jusuf Manggabarani ini kelima. Iya, kenal dari dulu, waktu di Brimob Makassar dulu, jauh sebelum jadi besan, masih mayor waktu itu, orangnya memang disegani sama polisi, seperti Jenderal Jusuf disegani di TNI," kata Aksa.

Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia, HM Jusuf Kalla, menyampaikan  mengenang almarhum sebagai sosok yang baik dan berdedikasi tinggi dalam pengabdian kepada bangsa dan negara.

"Allahummaghfirlahu warhamhu wa'afihi wafu'anhu. Beliau orang baik. Semoga Allah SWT membukakan pintu surga-Nya untuk beliau. Dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketabahan," tulis Jusuf Kalla dalam ucapan dukanya.

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin mengenang Puang Oca, sapaan almarhum, sebagai sosok berdedikasi tinggi dan punya integritas.

“Beliau sosok penegak hukum yang berani, tak kenal kompromi terhadap keadilan. Tidak ada celah bagi kepentingan pribadi dalam setiap pengambilan keputusan beliau,” ujar
Munafri.

Komandan Satuan Brigade Mobil (Dansat Brimob) Polda Sulsel, Kombes Pol Heru Novianto menyebut Bapaknya Brimob dan Bapaknya polisi.

“Kita berduka telah berpulang Bapak Komjen Purnawirawan Jusuf Manggabarani sebagai Bapaknya Brimob, Bapaknya polisi,” kata Heru di rumah duka.

Bagi Heru, Puang Oca adalah idolanya dan tokoh yang sangat dikagumi. Brimob akan mengibarkan bendera setengah tiang.

"Diperintahkan kepada seluruh jajaran Kor Brimob mengibarkan bendera setengah tiang. Perintah ini dari Wadankor Brimob Polri untuk segera dilaksanakan," demikian pesan WhatsApp (WA) diterima. Selamat jalan, Puang Jenderal.

 

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved