Rekam Jejak Komjen Wahyu Widada, Dulu Geser Ahmad Dofiri Sebagai Kabaintelkam
Ia mengatakan seluruh laporan masyarakat akan ditangani dengan baik. Komjen Wahyu Widada meminta dukungan dalam menangani kasus tersebut.
Paket itu ditujukan untuk Francisca Christy Rosana, wartawan desk politik dan host siniar Bocor Alus Politik.
Pada 22 Maret 2025, Tempo mendapatkan kiriman bangkai hewan lainnya.
Kali ini berupa kardus berisikan bangkai tikus yang kepalanya dipenggal.
Profil Komjen Wahyu Widaya
Wahyu Widada lulus dari Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1991.
Pria kelahiran Yogyakarta, 11 September 1969 itu satu angkatan dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Prestasi Wahyu moncer sejak masa pendidikan.
Dia merupakan peraih Adhi Makayasa atau gelar lulusan terbaik Akpol.
Kiprah Wahyu di kepolisian pun terbilang cemerlang.
Ia pernah menjabat sebagai Kapolres Pekalongan pada tahun 2008.
Setahun setelahnya, Wahyu ditunjuk menjadi Sekretaris Pribadi (Sespri) Kapolri.
Tahun 2010, Wahyu kembali menjadi Kapolres, kali ini di Kota Tangerang.
Tiga tahun kemudian, dia dimutasi sebagai Direktur Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Banten.
Selain itu, Wahyu juga pernah menjabat sebagai Staf Kepresidenan (2015) dan Wakapolda Riau (2018).
Kemudian, menduduki posisi sebagai Kapolda Gorontalo (2019) dan Kapolda Aceh (2020).
Karier Moncer Komjen Wahyu Widada Lulusan Terbaik Akpol 1991, 2 Kali Jabat Kapolda Kini Irwasum |
![]() |
---|
LBH Pers: Gugatan Rp200 Miliar ke Tempo Jadi Ancaman bagi Kemerdekaan Pers |
![]() |
---|
Kapolri Resmi Lantik Irwasum dan Kapolda Sulbar, Sertijab 6 PJU Mabes Polri dan 6 Jabatan Kapolda |
![]() |
---|
Karier Moncer Komjen Wahyu Widada Irwasum Polri Dilantik Jenderal Listyo |
![]() |
---|
Perjalanan Karier Komjen Wahyu Widada Adhi Makayasa Akpol 1991, 2 Kali Jabat Kapolda Kini Irwasum |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.