Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

29 Persen Mobil Pemadam Kebakaran di Maros Dibiarkan Rusak karena Ongkos Perbaikannya Mahal

Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Maros kekurangan armada. Dari 17 armada tersedia, lima di antarnya (29 persen) rusak berat

Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Edi Sumardi
TRIBUN TIMUR/NURUL HIDAYAH
MOBIL DAMKAR - Sejumlah mobil pemadam kebakaran standby di Kantor Dinas Pemadam Kebakaran Maros, di Jl Poros Makassar-Maros, Turikale, Maros, Sulsel, Rabu (12/3/2025). Sebanyak 29 persen armada pemadam rusak. 

Menurut Eldrin, kebakaran terbanyak terjadi pada musim kemarau, khususnya di bulan September hingga Oktober. 

Kecamatan Mandai Maros menjadi daerah dengan jumlah kebakaran terbanyak.

“Pada bulan September ada 20 kasus, sementara Oktober 22 kasus. Kebakaran paling banyak terjadi di Kecamatan Mandai,” bebernya.

 Penyebab kebakaran paling umum di Kabupaten Maros adalah korsleting listrik, ledakan kompor gas, pembakaran sampah, dan faktor lainnya.

“Dari total kebakaran yang terjadi, dipastikan tidak ada korban jiwa, namun ada satu orang yang dilaporkan terluka,” kata Eldrin.

Akibat dari 243 kebakaran yang terjadi sepanjang tahun ini, diperkirakan kerugian material mencapai Rp3.769.000.000.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved