Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Lelang Jabatan

30 ASN Daftar Lelang Jabatan di Maros, 10 Posisi Eselon II Dibuka

Sebanyak 30 ASN mendaftar lelang jabatan eselon II Pemkab Maros. Proses seleksi dilakukan terbuka dan objektif.

Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Sukmawati Ibrahim
NURUL HIDAYAH/TRIBUN TIMUR
LELANG JABATAN – Chaidir Syam membacakan nama-nama ASN eselon II dimutasi di ruang pola Kantor Bupati Maros beberapa waktu lalu. Hingga hari ke-11 sejak pendaftaran dibuka, baru lima orang yang mendaftar dalam lelang jabatan pimpinan tinggi pratama atau eselon II di lingkup Pemkab Maros. 

TRIBUNMAROS.COM, MAROS – Sebanyak 30 aparatur sipil negara (ASN) mendaftar dalam seleksi terbuka atau lelang jabatan pimpinan tinggi pratama di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan tahun 2025.

Kepala BKPSDM Maros, Andi Sri Wahyuni AB, mengatakan pendaftaran lelang jabatan ditutup Jumat (24/10/2025).

Ia memastikan tidak ada perpanjangan pendaftaran.

“Tidak ada perpanjangan karena semua jabatan sudah memenuhi jumlah minimal pendaftar,” ujarnya, Senin (27/10/2025).

Saat ini, proses seleksi memasuki tahap verifikasi administrasi selama dua hari sebelum hasilnya diumumkan.

“Setelah verifikasi, baru diumumkan siapa saja yang lolos administrasi dan berhak lanjut ke tahap berikutnya,” katanya.

Bupati Maros, Chaidir Syam, menegaskan seluruh proses seleksi dilakukan transparan dan sesuai aturan.

Baca juga: BKPSDM Maros: Belum Ada ASN Daftar Lelang Jabatan

“Prosesnya transparan dan akan dilakukan sesuai ketentuan. Kami ingin memastikan hanya yang benar-benar layak dan kompeten yang akan lolos,” ujarnya.

Ia juga membuka ruang partisipasi publik dengan memberi kesempatan masyarakat menyampaikan masukan atau informasi terkait rekam jejak peserta.

“Masukan dari masyarakat bisa disampaikan melalui email sekretariat panitia seleksi,” katanya.

Chaidir menambahkan, pada tahap akhir ia akan melakukan wawancara langsung dengan peserta yang lolos hingga tahap final.

“Wawancara akhir nanti akan saya lakukan sendiri bersama tim pansel,” ujarnya.

Panitia seleksi terdiri dari empat orang yang dinilai memiliki kapasitas dan integritas, yakni Sekda Maros Andi Davied Syamsuddin sebagai koordinator, didampingi Muhammad Aswad, Sukarniati Kondolele, Lukman Irwan, dan Prof. Abd. Rasyid.

Chaidir menjelaskan, seleksi terbuka ini tidak hanya untuk pejabat internal Pemkab Maros, tetapi juga ASN dari luar daerah yang memenuhi syarat administratif dan kompetensi.

“Seleksi ini terbuka bagi semua ASN, baik dari Maros maupun luar daerah, sepanjang memenuhi kriteria dan ketentuan,” ucapnya.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved