Irwan Bachri Syam Instruksikan ASN dan P3K Salat Berjamaah di Masjid

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU TIMUR - Bupati Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Irwan Bachri Syam, mengajak masyarakat untuk memakmurkan masjid dengan salat berjamaah.

Keseriusan Irwan yang juga suami anggota DPRD Sulsel, Ani Nurbani, ini dibuktikan dengan keluarnya surat edaran tentang salat berjamaah di masjid. 

Surat edaran ini menjadi instruksi pertama yang diteken oleh Irwan Bachri Syam setelah menjabat sebagai orang nomor satu di Bumi Batara Guru.

"Lewat kesempatan ini, saya mengajak kita semua, masyarakat, ASN, dan P3K, mari makmurkan masjid dengan salat berjamaah,” pesan Irwan Bachri Syam di Lapangan Tenis Rujab Bupati Luwu Timur, Desa Puncak Indah, Senin (3/3/2025) usai buka puasa bersama dengan warga.

Irwan juga menghimbau agar pasukan subuh diaktifkan kembali.

“Pasukan subuh dengan salat subuh berjamaah di masjid,” tandasnya.

Ziarah Makam Mendiang Thorig Husler sebelum Pimpin Luwu Timur

Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam-Puspawati Husler, ziarah ke makam mantan Bupati Luwu Timur, Thorig Husler, pada Senin (3/3/2025).

Makam Thorig Husler terletak di Desa Kappuna, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara.

Pasangan yang dikenal dengan panggilan IBAS-Puspa ini tiba di makam sekitar pukul 11.00 Wita dan mendoakan almarhum Thorig Husler.

Semasa hidup, Husler pernah bekerja sama dengan Irwan Bachri Syam memimpin Luwu Timur pada periode 2015-2020, di mana Irwan Bachri Syam menjabat sebagai Wakil Bupati. 

Puspawati sendiri adalah istri almarhum Thorig Husler.

Di depan pusara mantan orang nomor satu di Bumi Batara Guru itu, juga terlihat anggota DPRD Sulsel, Ani Nurbani, yang merupakan istri Irwan Bachri Syam, dan putra almarhum Husler.

Kini, giliran Irwan Bachri Syam dan Puspawati Husler menjalankan pemerintahan Luwu Timur periode 2025-2030.

Sebagai informasi, IBAS-Puspa tiba di Bandara Bua, Kabupaten Luwu, sekitar pukul 09.00 Wita dari Kota Makassar. 

Perjalanan udara dari Bandara Sultan Hasanuddin, Kota Makassar, menuju Bandara Bua memakan waktu sekitar satu jam. 

Dari bandara, rombongan IBAS-Puspa melanjutkan perjalanan menuju Masamba untuk ziarah ke makam Husler, sebelum akhirnya menuju Kabupaten Luwu Timur.(*)