Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

392 Rumah Terendam Banjir saat Sahur di Luwu

Air banjir merendam 6 desa dan 1 kelurahan saat umat muslim hendak melaksanakan makan sahur sekitar pukul 03.55 Wita dini hari.

Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM/MUH SAUKI
BANJIR - Hujan berjam-jam di wilayah hulu Sungai Salu Pareman dan Sungai Pompengan menyebabkan 4 kecamatan terendam banjir, Selasa (4/3/2025). Koordinator TRC BPBD Luwu Karyadi merincikan banjir kali ini merendam sebanyak 392 rumah milik warga di 4 kecamatan. 

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Hujan berjam-jam di wilayah hulu Sungai Salu Pareman dan Sungai Pompengan menyebabkan 4 kecamatan terendam banjir, Selasa (4/3/2025).

Air banjir merendam 6 desa dan 1 kelurahan saat umat muslim hendak melaksanakan makan sahur sekitar pukul 03.55 Wita dini hari.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu mencatat, banjir menerjang Kecamatan Kamanre meliputi Kelurahan Cilallang, Desa Wara, dan Desa Salu Pareman.

Kemudian, Kecamatan Ponrang Selatan terdiri dari Desa Taramatekkeng dan Desa Paccerakang.

"Tercatat juga di Kecamatan Bua meliputi Desa Pamesakkang dan Kecamatan Lamasi Timur meliputi Desa Pompengan Tengah," jelas Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Luwu, Karyadi.

Kata Karyadi, ketinggian air banjir bervariasi mulai 50 centimeter hingga 1 meter.

Dari catatan assesment yang ia peroleh, ratusan rumah warga terkena dampak luapan banjir.

"Kecamatan Kamanre 150 unit rumah terendam, Kecamatan Ponrang Selatan 65 unit rumah terendam, Kecamatan Bua 57 unit rumah terendam, dan Kecamatan Lamasi Timur sebanyak 120 rumah terendam," bebernya.

Itu berarti, jika ditotal, banjir kali ini merendam sebanyak 392 rumah milik warga di 4 kecamatan.

Karyadi menambahkan, tak hanya permukiman, sejumlah fasilitas umum juga ikut diterjang air banjir.

Diantaranya di Kecamatan Kamanre terdapat 1 unit fasilitas ibadah, 1 unit fasilitas pendidikan.

"Untuk korban jiwa, alhamdulillah nihil. Sementara kami masih melakukan pendataan untuk kerugian materil yang terjadi akibat banjir," tandas Karyadi.

 

Laporan Jurnalis Tribun Timur Muh Sauki Maulana

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved