Uang Palsu di UIN
Ternyata Ini Trik Andi Ibrahim Cs Lolos dari Pantauan Satpam dan Rektor UIN saat Cetak Uang Palsu
Mesin cetak itu diletakkan Andi Ibrahim Cs di toilet lantai bawah ruang Perpustakaan Syekh Yusuf Kampus II UIN Alauddin Makassar.
TRIBUN-TIMUR.COM - Tersangka Andi Ibrahim Cs punya trik agar tak ketahuan meski mencetak uang palsu pada siang hari di Perpustakaan Syekh Yusuf Kampus II UIN Alauddin Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Diketahui, Andi Ibrahim Cs memproduksi uang palsu memakai mesin cetak seharga Rp600 juta asal China.
Mesin cetak itu diletakkan Andi Ibrahim Cs di toilet lantai bawah ruang Perpustakaan Syekh Yusuf Kampus II UIN Alauddin Makassar.
Toilet itu disekat dan diberi peredam, termasuk jendelanya juga ditutup.
Hal tersebut diungkap tersangka Syahruna di kanal YouTube tvOneNews, Selasa (31/12/2024).
Syahruna dalam kasus ini berperan sebagai operator mesin cetak dan dibantu tersangka Ambo Ala (42).
Adapun Andi Ibrahim yang saat itu menjabat Kepala Perpustakaan sebagai koordinator tempat dan situasi.
Syahruna mengatakan, dia dan Ambo Ala beroperasi pada jam kerja.
"Terkadang pagi jam 11 sampai jam 5 sore," kata Syahruna.
"Nah menjelang akhir-akhir ini, sering, biasa lembur sampai pagi, ada seminggu terakhir," ujarnya.
Meski jam 5 sore situasi kampus sedang ramai, Syahruna dan Ambo Ala tetap menjalankan aksinya.
"Iya kampus ramai, cuma kami diajarkan untuk (beroperasi) pada jam kerja saja," kata Syahruna.
Syahruna mengatakan mereka beroperasi pada jam kerja agar tak ketahuan satpam.
"Kalau malam-malam kan, bunyi-bunyi menyimpang. Security (satpam) sering lewat," jelasnya.
Jangankan satpam, aksi Andi Ibrahim Cs bahkan tak ketahuan Rektor UIN.
Ternyata Uang Palsu Buatan Syahruna di Perpus UIN Lolos Mesin Penghitung |
![]() |
---|
Jaksa: Annar Minta Syahruna Produksi Uang Palsu di Jl Sunu Makassar |
![]() |
---|
Sosok Hakim Perempuan Pimpin Sidang Kasus Uang Palsu UIN di PN Sungguminasa Gowa |
![]() |
---|
Besok Sidang Perdana 4 Tersangka Uang Palsu UIN Alauddin, Termasuk Andi Ibrahim |
![]() |
---|
Beda Pengakuan Syahruna dengan Annar Sampetoding terkait Mesin Cetak Uang Palsu di UIN Alauddin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.