Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Uang Palsu di UIN

Peran Annar Sampetoding di Kasus Uang Palsu UIN Makassar, Otak dan Pemodal

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sulsel, Kombes Pol Dedi Supriyadi mengatakan ASS adalah otak di balik uang palsu tersebut.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/MUH ABDIWAN
Press release akhir tahun 2024 Polda Sulsel di Mapolda Sulsel, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Senin (30/12/2024). Polda Sulsel mengungkap peran Annar Sampetoding di kasus uang palsu UIN Alauddin. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Terungkap peran penting Annar Salahuddin Sampetoding (ASS) dalam kasus pabrik uang palsu di dalam Kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar.

Kasus yang menggemparkan publik itu, saat ini menyeret 19 tersangka termasuk pengusaha Annar.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Sulsel, Kombes Pol Dedi Supriyadi mengatakan ASS adalah otak di balik uang palsu tersebut.

"Saya akan menanggapi peran ASS dalam kasus uang palsu," kata Kombes Pol Dedi saat rilis Akhir Tahun di Mapolda Sulsel, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Senin (30/12/2024).

"Di mana perannya yang bersangkutan adalah yang pertama pemberi ide, kemudian ikut memodali, pembeli mesin, perintah-perintah dan itu aja intinya," sambungnya.

Diketahui ASS kini berada di RS Bhayangkara Makassar pasca ditetapkan tersangka oleh penyidik Polres Gowa.

Ia mengeluh sakit, jelang penyidik akan melakukan penahanan.

Sakit Setelah Ditetapkan Tersangka 

Annar Sampetoding sakit setelah ditetapkan tersangka kasus produksi uang palsu di Kampus UIN Alauddin Makassar.

Annar dilarikan ke rumah sakit oleh penyidik Polres Gowa, setelah mengeluh sakit.

Kapolres Gowa AKBP Reonald Simanjuntak yang dikonfirmasi membenarkan kondisi Annar.

"Iya dibawa ke rumah sakit," kata AKBP Reonald Simanjuntak kepada tribun, Sabtu (28/12/2024) malam.

Menurut Reonald, mendapatkan perawatan di rumah sakit sudah menjadi hak bagi seseorang meski telah ditetapkan tersangka.

"Jadi haknya memang tersangka apabila sakit, kita bantarkan," jelas mentan Kasat Reskrim Polrestabes Makassar ini.

Pengusaha Annar Salahuddin, tersangka kasus uang palsu, tengah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara setelah kondisi kesehatannya memburuk usai ditetapkan sebagai tersangka. Polisi mengawal ketat proses perawatan ini.
Pengusaha Annar Salahuddin, tersangka kasus uang palsu, tengah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara setelah kondisi kesehatannya memburuk usai ditetapkan sebagai tersangka. Polisi mengawal ketat proses perawatan ini. (Tribun-Timur.com)

Meski demikian, Reonald mengaku belum tahu pasti sakit yang diderita Annar.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved