Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Uang Palsu di UIN

Benarkah Andi Sudirman Gubernur Terpilih Sulsel Pakai Uang Palsu saat Kampanye? Video Beredar

Ia mengatakan, ada beberapa akun media sosial seperti TikTok menuduh Andalan Hati terhubung dengan uang palsu. 

Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
Andi Sudirman Sulaiman - Fatmawati Rusdi. Pasangan Andi Sudirman Sulaiman - Fatmawati Rusdi menang telak di Sidrap. (Ist) 

Sementara itu, terkait dengan kasus uang palsu di UINAM, MRR mengaku mendukung pihak kepolisian untuk mengusutnya sampai tuntas.

"Hal ini tentu sejalan dengan keinginan Andalan Hati yang ingin Sulsel lebih maju dan lebih berkarakter," jelasnya. 

ASS masuk tim kampanye Sudir-Fatma

osok Annar Salahuddin Sampetoding kini jadi pembicaraan.

Ia diduga sebagai pengusaha Makassar inisial ASS yang jadi dalang kasus sindikat uang palsu di UIN Alauddin.

ASS punya peran sentral di kasus tersebut.

Bahkan ia mendanai mesin cetak uang palsu senilai Rp600 juta.

ASS disebut polisi sebagai sosok familiar di Sulawesi Selatan.

Sejak akhir pekan lalu, Tribun coba mengkonfirmasi tiga nomor kontak Annar.

Konfirmasi Tribun, soal kasus ini, hingga Senin (23/12/2024) pukul 14.51 WITA, juga tak kunjung dibalas.

Polisi bahkan menyebut ASS pernah ingin mencalonkan diri sebagai kepala daerah namun gagal.

Annar Salahuddin Sampetoding memang pernah berniat mencalonkan diri sebagai kepala daerah.

Niatan itu gagal lantaran tak ada partai yang mendukungnya.

Gagal mencalonkan diri, ia lantas bergabung bersama tim pemenangan Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi (Andalan Hati) di Pilgub Sulsel 2024.

Annar Salahuddin Sampetoding tercatat dalam Surat Keputusan (SK) bernomor: IST/KPTS/ANDALAN-HATI/IX/2024, Tanggal 17 Agustus 2024 yang ditandatangani Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved