Headline Tribun Timur
Annar Sampetoding Pake Kaos Putih Serahkan Diri ke Polres Gowa
Penyidik memanggil Annar untuk dimintai keterangan setelah terbongkarnya kasus uang palsu di Kampus UIN Alauddin, Makassar.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pengusaha Annar Salahuddin Sampetoding (ASS) akhirnya memenuhi panggilan penyidik Polres Gowa untuk diperiksa, Kamis (26/12/2024) malam.
Ia mendatangi Markas Polres Gowa setelah mendapatkan dua kali surat panggilan dari penyidik.
Penyidik memanggil Annar untuk dimintai keterangan setelah terbongkarnya kasus uang palsu di Kampus UIN Alauddin, Makassar.
Annar datang bersama pengacaranya pukul 19.00 Wita.
Ia datang dengan menggunakan kaos berwarna putih dan dipadu jaket hitam.
Annar juga mengenakan topi hitam.
Nama Annar dikaitkan dengan pembuatan uang palsu di Kampus UIN Alauddin, berdasarkan pengakuan dari Muhammad Syahruna (52), salah seorang tersangka yang telah ditahan di Mapolres Gowa.
Syahruna merupakan orang yang pertamakali membuat uang palsu tersebut di Jl Sunu 3 Makassar.
Rumah tersebut diketahui merupakan milik Annar Salahuddin Sampetoding.

Informasi lain menyebutkan, Syahruna berkomunikasi dengan Annar melalui orang dekat Annar, John Biliater Panjaitan (68) yang juga kini telah ditahan di Mapolres Gowa.
Syahruna berperan memproduksi, menjual dan bahan baku yang digunakan dari Annar Salahuddin Sampetoding.
Dua Kali Dipanggil
Sebelumnya, penyidik Satreskrim Polres Gowa telah melayangkan surat panggilan pemeriksaan terhadap pengusaha Annar Salahuddin Sampetoding yang diduga terlibat sindikat uang palsu di kampus UIN Alauddin, Makassar.
Dari informasi dihimpun, rencananya jadwal pemeriksaan ASS pada Jumat (27/12) hari ini.
ASS mangkir dari panggilan pemeriksaan pertama.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.