Miris! Kondisi Tebing Mandu Tontonan Enrekang Tak Terawat, Gapura Dicoret-Sampah Berserakan

TRIBUN-TIMUR.COM, ENREKANG - Sampah berserakan di situs prasejarah Tebing Mandu Tontonan, Kecamatan Anggeraja, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Lokasi wisata itu berada disekitar Jl Penghubung Anggeraja - Baraka, Dusun Tontonan, Kelurahan Tanete, jarak lokasi tepatnya berkisar 200 meter dari Jembatan tontonan.

Pantauan Tribun-Timur.com, Rabu (18/12/2024) pagi, dibagian gerbang selamat datang, warna catnya sudah kusam dipenuhi lumut.

Terdapat sejumlah coretan di gapura.

Sebelum masuk ke area wisata, terdapat pos jaga.

Namun, dibagian dindingnya banyak bekas coretan spidol.

Di bagian dalam, ada tiga gazebo kayu berdiri kokoh. 

Namun, kondisinya kotor ada bekas lumpur dipapannya.

Untuk tempat buang air kecil, terdapat sampah plastik menyumbat kloset.

Warga yang tinggal di depan area wisata, Mansur (70) mengatakan pernah ada petugas yang berjaga di sana, namun sudah pensiun.

"Pernah ada penjaga di situ, tapi sudah lama ini penjaganya tidak ada," tutur Mansur saat ditemui kediamannya.

Aaat ini kebanyakan warga sekitar yang bebas masuk kedalam area wisata.

"Tapi ini sudah jarang orang luar (wisatawan) yang berkunjung ke situ," katanya.

Adapun ciri khas dari destinasi wisata disana karena ada tebing purbakala yang berdiri kokoh di pinggir Sungai Mata Allo.

Ukuran tebing ini membentang sepanjang kurang lebih 200 meter dengan ketinggian mencapai 180 meter.

Keunikan dari tebing mandu itu, karena terdapat kayu yang dibentuk menyerupai perahu-perahu dan di dalamnya masih terdapat tengkorak-tengkorak manusia.(*)