Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Uang Palsu di UIN

Profesi 5 Tersangka dalam Kasus Pabrik Uang Palsu di UIN Alauddin, Honorer UIN hingga ASN Sulbar

Lima tersangka pembuat uang palsu di UIN Alauddin, Makassar, ditangkap di Mamuju, Sulawesi Barat, Senin (16/12/2024) malam.

|
Editor: Sakinah Sudin
Istimewa
Lima pelaku sindikat uang palsu di UIN Alauddin Makassar, ditangkap di Mamuju, Sulawesi Barat, Senin (16/12/2024) malam. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Polisi telah menetapkan 15 tersangka dalam kasus pabrik uang palsu di Kampus II Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar atau UINAM, Sulawesi Selatan (Sulsel)

Kapolres Gowa, AKBP Reonald Simanjuntak mengatakan 15 tersangka telah ditangkap.

Sembilan tersangka telah di sel tahanan Polres Gowa.

"Lima dalam perjalanan dari Mamuju, satu perjalanan dari Wajo (ke Gowa)," kata Reonald Simanjuntak di Mapolres Gowa Jl Syamsuddin Tunru, Kecamatan Somba Opu, Gowa, Sulsel, Senin (16/12/2024) malam.

"Mungkin masih ada lagi tersangka lanjutanya. Kami minta sabar dulu masih kami kembangkan," jelasnya," kata Mantan Kasat Reskrim Polrestabes Makassar.

Diberitakan, lima tersangka pembuat uang palsu di UIN Alauddin, Makassar, ditangkap di Mamuju, Sulawesi Barat, Senin (16/12/2024) malam.

Kelima pelaku ditangkap yaitu MB (35), TA (52), IH (42), WY (32), dan MMB (40).

Profesi mereka berbeda-beda.

MB merupakan staf honorer UIN Alauddin.

IH, WY, dan MMB bekerja sebagai wiraswasta.

Sementara TA merupakan ASN Pemprov Sulbar.

Kasi Humas Polresta Mamuju Ipda Herman Basir membenarkan penangkapan kelima pelaku.

Herman Basir mengatakan, para pelaku membawa uang palsu yang dicetak di UIN Alauddin ke Mamuju.

Polisi mengamankan barang bukti berupa uang palsu Rp11 juta.

Rencananya, kata Herman Basir, uang palsu ini akan diedarkan di Mamuju.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved