Opini
A Nation of Readers Rekomendasi Peningkatan Gerakan Membaca
Prestasi akademik ini diperoleh dari berbagai mata pelajaran/kuliah yang kesemuanya memerlukan bacaan.
The teacher is still the single element who can determine success or failure of a reading program no matter where its emphasis lies.
“Oleh karena itu, seorang guru sangat perlu memahami tentang hakekat pengajaran (teaching), metode pengajaran termasuk strategi belajar mengajar, dan pengetahuan tentang siswanya.
Selanjutnya seorang guru harus memiliki pengetahuan tentang teori belajar, dan semua informasi yang berkaitan dengan perkembangan pembelajar.
Gagasan/rekomendasi peningkatan gerakan membaca Ada beberapa pihak yang terlibat dalam upaya menggerakkan tindakan membaca bagi bangsa, yaitu:
1. Orangtua
Membaca adalah fenomena budaya yang perkembangannya dipengaruhi oleh banyak faktor, antara lain rumah dan lingkungan keluarga.
Orang tua da lingkungan keluarga memberikan pembelajaran pertama dan sekaligus mereka adalah guru pertama dalam membaca.
Oleh karena itu, orang tua seharusnya memberi waktu anaknya membaca, menyediakan buku-buku bacaan yang disukainya, serta menjadi teladan dalam membaca atau sebagai orang tua yang senang membaca.
Orang tua dapat menciptakan suasana yang memungkinkan anak membaca sekaligus mencintai kata, tulisan-tulisan atau buku-buku bacaan.
2. Guru/Dosen
Guru diharapkan memelihara suasana kelasyang disiplin, penuh semangat dan gairan membaca dan lingkungan kelas yang menjaga ketertarikan, minat, dan kebiasaan anak membaca.
Selain itu, menjadikan membaca sebagai hiburan/rekreasi bagi pembelajar seharusnya menjadi tujuan penting bagi guru di sekolah.
3. Sekolah
Tiap tahun pendidikan sebaiknya memiliki perpustakaan dengan pengelolaan (management) yang baik dan berbagai jenis bahan bacaan yang menarik sesuai dengan tingkat pendidikan anak.
Ruang kelas sekolah perlu dilengkapi dengan book stand sebagai tempat buku bacaan anak.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.