Headline Tribun Timur
'Makassar Tidak Tunduk Pada Raja Jawa'
Makassar Tidak Tunduk Pada Raja Jawa, demikian tulisan poster mahasiswa Makassar.
"Bagaimana DPRD Provinsi Sulawesi Selatan menyatakan sikap bahwa siap mengawal, tunduk dan patuh pada putusan MK tersebut," sambungnya.
Alasan Yusuf dan teman-temannya berunjuk rasa di hari libur (Sabtu) untuk menjaga nafas perjuangan.
"Jadi rencana Hari Senin kita tetap lanjut dan bergabung dengan teman-teman mahasiswa lain," tuturnya.
Baca juga: Makassar Tidak Tunduk Pada Raja Jawa Demo Kawal MK Masih Berlanjut di Hari Libur
Mahasiswa UNM Bawa Poster 'Negara Bukan Milik Keluarga Jokowi-Dewan Pengkhianat Rakyat' di Flyover
Poster bertuliskan 'Negara Bukan Milik Keluarga Jokowi' hingga 'Dewan Pengkhianat Rakyat' dibawa mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) saat unjuk rasa di Flyover, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (22/8/2024).
Mereka unjuk rasa sebagai bentuk penolakan Rancangan Undang-undang (RUU) Pilkada.
Mahasiswa memprotes DPR RI dan pemerintah berupaya menganulir putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 60/PUU-XXII/2024 dan Nomor 70//PUU-XXII/2024.
Pantauan Tribun-Timur,com, sekitar pukul 15.00 Wita, ratusan mahasiswa UNM berjalan kaki dari kampus UNM Gunung Sari, Jl AP Pettarani Makassar.
Para demonstran berjalan kaki dari depan gedung Pinisi UNM menuju perempatan Fly Over Makassar.

Mahasiswa ini kompak mengenakan seragam almamater orange sembari membentang bendera Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM).
Tak hanya bendera, mereka juga membentangkan sejumlah spanduk bertuliskan 'Kawal Putusan MK'.
Di sepanjang jalan, sesekali juga salah seorang koordinator memimpin barisan demonstran.
Terdengar nyanyian lagu 'Buruh Tani' hingga teriakan 'hidup mahasiswa'.
Sesampai di Fly Over, mereka berkumpul dan menunggu massa dari kampus lain.
Sekitar pukul 15.25 Wita, giliran massa mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) juga tiba di Fly Over.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.