Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilkada Jakarta 2024

Anies Baswedan Hadiri Kongres Nasdem Usai 'Dibuang' Surya Paloh, Lobi-lobi di PDIP Kandas?

Nasdem memilih bergabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) mengusung Ridwan Kamil.

Editor: Ansar
Tribunnews.com
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memuji sikap Anies Baswedan seusai dirinya menemuinya untuk membatalkan dukungannya pada Pilkada Jakarta 2024. 

Anies terlihat mengenakan kemeja batik berlengan pendek.

 Kehadiran Anies pun disambut langsung oleh Ketua Tim Khusus Partai Buruh, Said Salahuddin.

“Selamat datang,” kata Said kepada Anies. 

Setelahnya Anies langsung ditemani jajaran pimpinan Partai Buruh untuk masuk ke dalam kantor.

Pertemuan Anies dan Partai Buruh ini pun dilakukan secara tertutup.

Diketahui sebelumnya, Anies resmi diusung Partai Buruh untuk maju di Pilkada Jakarta 2024.

Hal tersebut dideklarasikan oleh Sekretaris Jenderal Partai Buruh, Ferri Nuzarli di kawasan Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (21/8/2024).

“Kami memutuskan gubernur DKI sesuai surat keputusan Exco Pusat tentang persetujuan calon gubernur dan calon wakil gubernur memberikan persetujuan kepada calon gubernur nama Haji Anies Rasyid Baswedan,” kata Ferri.

Ferri berujar bahwa nama Anies merupakan aspirasi dari akar bawah simpatisan Partai Buruh.

Terlebih, dukungan Partai Buruh kepada Anies bukanlah hal yang baru mengingat kedekatan keduanya saat Anies masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022.

Anies Datang ke Kantor PDIP

Anies Baswedan secara mendadak mengunjungi kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP DKI Jakarta pada Sabtu (24/8/2024) siang.

 Ditemani juru bicaranya Sahrin Hamid dan Menteri Perdagangan era Presiden Joko Widodo (Jokowi) Tom Lembong, Anies yang tiba sekira pukul 12.12 WIB disambut hangat oleh Wakil Sekretaris Bidang Internal Bambang Mujiono, Ketua DPD PDIP Jakarta Ady Wijaya, dan seluruh petinggi DPD PDIP Jakarta.

"Selamat datang, Pak Anies," ucap Bambang, yang langsung disambut salam dan pelukan.

Dalam kunjungannya itu Anies belum memakai baju berwarna merah. Ia datang mengenakan batik berwarna biru dongker.

Sebelum masuk ke dalam kantor DPD PDIP, Anies meminta izin untuk menyempatkan salat Zuhur berjamaah dengan kader partai PDIP.

"Saya boleh Zuhur bentar ya," ucap Anies.

"Boleh, Pak, silakan, ada musala di ujung, kita sekalian saja jemaah," ajak Bambang menunjukkan musala. Keduanya lalu berjamaah dengan khusyuk.

Usai salat, rombongan kembali melanjutkan kunjungan ke DPD PDIP untuk bersilaturahmi lebih lanjut. 

Kemudian usai pertemuan tertutup dengan Anies, Ketua DPD PDIP Jakarta Ady Wijaya mengatakan partainya terbuka mengusung Anies Baswedan sebagai calon gubernur pada Pilgub Jakarta 2024.

"Insya Allah," kata Ady ketika ditanya apakah PDIP akan mengusung Anies.

Nama Anies belakangan ini santer dikabarkan akan maju di Pilgub DKI Jakarta 2024.

Namun belum ada satupun partai politik yang resmi akan mengusungnya sampai saat ini.

Sementara PDIP juga menjadi satu-satunya partai politik yang memiliki kursi di parlemen DPRD DKI Jakarta yang belum mengumumkan kandidat yang akan diusungnya.

PDIP memenuhi syarat untuk mengusung sendiri kandidatnya di Pilkada DKI Jakarta jika merujuk hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang baru-baru ini diputuskan.

MK memperbolehkan partai politik yang memiliki minimal perolehan suara 7,5 persen untuk mengusung kandidatnya di Pilgub DKI Jakarta. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved