Viral Kades Berseragam Pemuda Pancasila Ancam Bunuh Orangtua Murid Gegara Laporan Pungli di Sekolah
Ternyata Supono tak terima dengan kelakuan orangtua murid yang melaporkan sekolah negeri di daerahnya.
TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok Supono Kepala Desa Menganti, Kebumen, Jawa Tengah kini sedang viral.
Supono mengamuk gegara orangtua murid melaporkan pungutan liar (pungl) di sekolah negeri.
Ternyata Supono tak terima dengan kelakuan orangtua murid yang melaporkan sekolah negeri di daerahnya.
Saat mengamuk, Supono tak mengenakan seragam kepala desa.
Namun ia mengenakan seragam mirip Pemuda Pancasila.
Dengan arogan Supono pun mengancam orangtua murid agar mencabut laporan pungli itu di Polisi.
Supono juga dengan arogan mengusir orangtua murid tersebut.
Awalnya seorang orangtua siswa di Kecamatan Petanahan, didatangi anggota ormas setelah melaporkan dugaan pungutan liar di SD Negeri setempat.
Laporan tersebut disampaikan melalui Sugiyono, seorang anggota LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat), kepada Polres Kebumen.
Akibat laporan tersebut, rumah orangtua siswa didatangi oleh Supono Kepala Desa Menganti sekaligus ketua organisasi masyarakat (ormas).
Supono mengklaim, pungutan tersebut hanya berupa iuran sekolah dan seharusnya dirembuk dulu sebelum dilaporkan ke Polisi.
Nampak beberapa oknum ormas Pemuda Pancasila dan kades datang marah-marah ke rumah wali murid.
Setelah melapor ke polisi, orangtua murid itu langsung didatangi kades yang juga merangkap sebagai anggota ormas.
Dalam video yang beredar luas, tampak cekcok antara kades berseragam ormas dengan anggota LSM yang membantu wali murid pelapor.
Kades itu tak terima karena orangtua murid melaporkan dugaan pungli di SD.
| Ketua PP Wajo: Saatnya Pemuda Tampil Jadi Penggerak Pembangunan | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Lepas Delegasi Pemuda Pancasila Sidrap ke Jakarta, Wabup Nurkanaah: Harus Majukan Daerah | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| BREAKING NEWS: Kejari Maros Periksa Saksi Dugaan Pungli PTSL Leang-leang | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| 26 Guru Diperiksa Kejari Maros Terkait Dugaan Pungli Tunjangan Sertifikasi | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Kepsek di Bone Diduga Minta Uang Talangan dari Guru untuk Bayar Utang, | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|

												      	
												      	
												      	
												      	
												      	
				
			
			
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.